Reuni Akbar dan Halal Bihalal Serta Pengukuhan Ketua Ikadha

BOGOR TODAY – Halal Bihalal merupakan momentum pas untuk melakukan reuin. Kegiatan tersebut pun dilakukan Ikatan Alumni Dharma Andigha (IKADHA) sekaligus pengukuhan ketua IKADHA, Richard E.G.A Angkuw dosen sekaligus advokat yang berlangsung di Hotel Bogor Valley Jalan Kiayi Haji Soleh Iskandar.

“Mahasiwa Hukum Dharma Andigha harus menjalankan fungsi dan tugas Tri Dharma perguruan tinggi yang ikut dalam agenda acara ikadha. Serta alumni Ikadha harus berperan aktif baik untuk kampus serta pengabdian kepada masyarakat ataupun dibidang professional lainnya,” ujarnya.

Menurut dia, alumni ikadha mempunyai potensi besar baik itu dibidang praktisi hukum, akademisi dan pemerintahan ataupun lembaga laimnnya,serta tentu saja profesi yang sesuai dengan ilmu kedisiplinan dibidangnya yaitu, hukum secara menyeluruh,

“Agar Ikadha mampu berintegral berkerja sama, untuk menjalin hubungan kerja sama yang baik terutama dengan kampus Dharma Andigha dalam mengembangkan pembelajaran di kampus baik dari akademisi ataupun penelitian serta pengabdian,” katanya.

Bang Richard – sampan akrabnya – mengingatkan bahwa mahasiwa Dharma Andigha harus mampu bersaing, baik tingkat  nasional maupun internasional. Untuk yang kedua kalinya Richadr memegang amanah ketua untuk membawa Ikadha sebagai wadah silahturahmi dan diskusi serta mengembangkan potensi di bidang profesi apapun khususnya bidang hokum.

“Acara reuni dan halal bihalal harus terus berlanjut, karena acara ini diadakan bukan hanya untuk memperkuat tali silahturahmi saja, bahkan untuk kemajuan akademi serta membahas soal bidang profesi, yang terpenting untuk kemajuan bangsa dan negara. Terima kasih kepada alm Letjen (Purn) Andi Muhammad Ghalib, sebagai pendiri STIH Dharma Andigha,  karena tanpa jasa beliau, kita semua tidak akan dipersatukan dalam dunia pendidikan hukum,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua STIH Dharma Andigha, Dr. Enday Mulyadi, yang hadir dalam acara tersebut menuturkan, dengan keberagaman antara disiplin ilmu ekonomi dan hukum mampu untuk bersatu.

“Karena disiplin ilmu ekonomi yang saya peroleh tidak menutup kemungkinan mampu membawa perkembangan ekonomi serta diiringi dengan perkembangan hukum yang ada di indonesia mampu berimplementasi, mampu mengembangkan keahlian kedepannya sesuai dengan Tri Dharma perguruan tinggi yakni, pendidikan, penelitian dan pengabdian,” imbuhnya.

Sebagai informasi, acara tersebut juga dihadiri mantan ketua STIH Dharma Andigha, Fahri, serta  dosen STIH Dharma Andigha, sedangkan Alumni yang turut hadir dalam acara Ikadha diantaranya, Iwan Kusmawan mantan ketua umum DPP Serikat Pekerja Nasional, Tatang Advokat, Muhammad Alawi Notaris, Roy Sianipar dan Achmad Daenuri. (Asep B)