MILAN TODAY – Serie A menggantung tiga lukisan monyet sebagai kampanye anti-rasisme di Italia. Namun, keputusan tersebut justru dianggap sebagai blunder bodoh.

Pekan ini CEO Serie A, Luigi De Siervo, menjadi sorotan setelah lukisan tiga ekor monyet menggantung di kantor pusat Serie A di Milan. Juru bicara Serie A mengatakan itu sebagai upaya menangkal rasisme yang belakangan kembali meresahkan dunia sepak bola.

Meski mengaku tidak memiliki tendensi negatif ketika memamerkan lukisan para montet, agaknya “pameran bodoh” itu menuai kecaman. Lewat siaran pers, klub ibu kota Italia, AS Roma, mengaku terkejut sekaligus muak.

BACA JUGA :  Ternyata Buah Sawo Punya Banyak Manfaat untuk Kesehatan, Simak Ini

“Kami memahami operator liga ingin mengatasi problem rasisme, tetapi kami tidak yakin bahwa ini adalah cara yang tepat.” demikian pernyataan resmi AS Roma.

Kabar teranyar menyebut, lukisan karya Simone Fugazzotto langsung dicopot dari kantor pusat Serie A. Otoritas liga juga meminta maaf jika kampanye anti-rasisme tersebut tidak berkenan di hati khalayak.

BACA JUGA :  Rahasia Orang Jepang Miliki Kulit Mulus dengan Konsumsi Makanan Sehat Ini

Kelompok anti-rasisme FARE, dikutip dari ABC Net, menyebut kebijakan yang diambil Luigi De Siervo dan jajarannya, sebagai blunder konyol.

“Di sebuah negara yang otoritasnya gagal menangani rasisme dari pekan ke pekan, Serie A justru meluncurkan kampanye yang terlihat seperti lelucon tidak lucu.” demikian pernyataan FARE. Seperti yang dikutip oleh SINDO NEWS. (MUTIARA/PKL/NET).

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================