PAMIJAHAN TODAY – Kerap terjadi getaran di perbatasan Sukabumi – Bogor tepatnya di Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Bupati Bogor Ade Yasin meminta pemerintah pusat agar mengkaji kegiatan yang disinyalir menjadi penyebab terjadinya gempa.
“Kami pun di daerah juga melakukan upaya-upaya mitigasi. Lalu kami juga akan meminta bantuan dari Badan Informasi Geospasial (BIG) untuk melihat penyebab getaran tersebut,” ucap Ade kepada wartawan, Rabu (11/3/2020).
Dengan begitu, ia meyakini jika getaran yang tak wajar tersebut dikarenakan suatu hal, yang menurutnya harus segera diteliti. Sehingga tidak ada lagi getaran-getaran yang berimbas besar pada masyarakat.
“Jangan sampai ada seperti ini kita diam. Makanya nanti kita akan koordinasikan dengan pemerintah pusat. Karena memang hanya di daerah sini perbatasan Sukabumi yang bersebelahan. Di wilayah sini ada apa?,” tutur AY sapaan akrbanya.
Sedangkan, untuk kenyamanan dan kemanan warga terdampak pihaknya mengaku akan mendirikan tenda darurat sebanyak empat unit.
“Kita akan buatkan tenda bantuan dari BPBD atau BNPB dan juga kita siapkan bahan-bahan sembako serta kebutuhan-kebutuhan lainnya termasuk kebutuhan bayi,” ujarnya.
Terkait relokasi, Ade belum dapat memastikan. Pasalnya menurut dia harus dikaji dahulu dimana letak kesalahan getaran tersebut. (Bambang Supriyadi)
Bagi Halaman
