JAKARTA TODAY – Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) mendapat kecaman karena melakukan konferensi pers tatap muka, yang menimbulkan kerumunan di tengah penyebaran virus Corona (COVID-19). Kemenko Marves pun meminta maaf atas kelalaian tersebut.

“Sebetulnya, pertama kami sudah minta maaf, karena physical distancing tadi tidak terlaksana dengan baik,” kata juru bicara Kemenko Marves, Jodi Mahardi, Jumat (27/3/2020).

BACA JUGA :  Jadwal dan Syarat Pendaftaran Polri 2024, Siapkan Dirimu

Dia menjelaskan, sebelum konferensi pers, pihaknya sudah menginformasikan akan mengirimkan materi konferensi pers via online. Namun, saat konferensi pers, para wartawan tetap berdatangan.

“Sebetulnya kemarin kami juga sudah mengimbau para rekan-rekan media yang ada di WA grup kami, bahwa rilis dan foto akan kami share secara online, jadi tidak perlu hadir. Kemudian setelah itu tadi pagi juga rekan-rekan saya telah memberitahukan untuk menjaga jarak, tapi memang wartawan yang hadir di luar perkiraan kami,” ujarnya.

BACA JUGA :  Pj. Bupati Bogor Sampaikan Laporan Keuangan Pemkab Bogor Tahun 2023 Kepada BPK

Dia juga berjanji akan membantu pemeriksaan kesehatan terhadap wartawan yang mempunyai keluhan usai mengikuti konferensi pers. Menurutnya ada sekitar 20 orang wartawan yang hadir saat konferensi pers tersebut.

============================================================
============================================================
============================================================