BOGOR TODAY – Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan akhirnya gagal menjadi orang pertama di Kabupaten Bogor yang di suntik vaksin Covid-19, lantaran tidak memenuhi syarat pencanangan vaksinasi dikarenakan faktor kesehatan.

Pelaksanaan vaksin tahap pertama yang dilakukan di Puskesman Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Pencanangan vaksinasi tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Bogor Ade Yasin.

Wakil bupati Iwan Setiawan menjelaskan, saat dirinya diperiksa menggunakan alat pengukur darah oleh tim dokter sebelum vaksinasi covid-19, bahwa tekanan gula darah naik 0,2 persen dari angka normal.

BACA JUGA :  Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah Hadiri Reform Knowledge Sharing

“Naik darah dikit cuma 0,2 persen, ga boleh kebanyakan ngopi mungkin jadi suruh diturunin dikit. Menurut rekomendasi dokter saya tidak di anjurkan vaksin harus diturunkan dulu hari ini, kalau memang sudah normal baru saya bisa di vaksin,” jelas Iwan, Kamis (28/1/2021).

Iapun menyebut, bahwa hasil itu baru diketahui tadi oleh tim dokter yang melakukan pengecekan darah ketika dirinya hendak melaksanakan vaksinansi tahap pertama.

BACA JUGA :  Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Lawan Irak dan Filipina

“Kan kemarin waktu di cek darah saya tidak tahu hasilnya, saya langsung pulang. Memang seluruhnya baru dikasih tau tadi. Bukan berati saya menolak vaksin, ya,” paparnya.

Untuk itu, dirinya berjanji akan menurunkan kadar gula didalam tubuhnya demi bisa menjalankan vaksinasi tersebut.

“Kita akan usahakan untuk menurunkan deh, tinggal diatur pola makan aja jangan banyak makan nasi. Dan rencana vaksin setelah turun nanti, tahap 2 saya akan hadir lagi,” pungkasnya. (Adit)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================