BOGOR-TODAY.COM, LONDON – Seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun asal London nekat memasukkan kabel Universal Serial Bus (USB) yang diikat ke alat kelaminnya. Akibatnya ia harus menjalani operasi karena kabel itu tersangkut.

Kepada dokter remaja yang enggan disebutkan namanya itu mengaku memasukkan kabel USB itu lantaran penasaran untuk mengukur panjang penisnya.

Nahas, eksperimennya tersebut berujung celaka. Kabel USB yang sudah diikat macet di alat kelaminnya, sehingga tidak bisa dikeluarkan dengan dua ujung kabel itu menjuntai.

Melansir dailymail.com, Sabtu (18/9/2021) remaja itu melakukan beberapa upaya untuk mengeluarkannya sendiri, tetapi itu mengakibatkan dirinya mengeluarkan kencing bercampur darah.

Keluarganya yang mengetahui itu segera membawanya ke unit Kecelakaan dan Gawat Darurat (A&E) rumah sakit.

Staf rumah sakit juga gagal menarik kabel menggunakan alat khusus karena posisi simpul kabel USB tersebut.

Remaja itu segera dipindahkan ke University College Hospital London untuk perawatan lebih lanjut.

Dia meminta untuk diperiksa tanpa kehadiran ibunya, dan mengaku kepada staf bahwa dia memasukkan kabel untuk mengukur alat kelaminnya karena rasa penasaran terhadap aktivitas seksual.

BACA JUGA :  Kecelakaan Beruntun 3 Kendaraan di Jalan Raya Ngawi-Solo, Tewaskan 1 Orang

Setelah dilakukan pemeriksaan sinar-X, terungkap ukuran dan posisi tepat dari simpul kabel USB di dalam alat kelamin remaja itu, segera ia dikirim ke ruang operasi.

Dalam upaya untuk melepaskan kabel di alat kelamin remaja itu, ahli bedah memotong memanjang ke otot bulbospongiosus (area antara alat kelamin dan anus).

Petugas medis berhasil mengeluarkan simpul melalui sayatan, dan kemudian memotongnya dari sisa kabel yang menjuntai di luar alat kelaminnya.

Setelah simpul itu dikeluarkan, sisa dua potong kabel yang menjuntai itu ditarik keluar dari lubang penisnya.

Menurut laporan medis, tidak ada komplikasi dalam pemulihan kesehatan remaja laki-laki itu. Dia keluar dari rumah sakit esok harinya.

Pengecekan lanjutan dua pekan setelah operasi menunjukkan tidak ada kerusakan pada alat kelaminnya, tetapi dokter mencatat bahwa remaja laki-laki itu akan membutuhkan pemantauan berkelanjutan di masa depan.

BACA JUGA :  Menu Sederhana dengan Sayur Daun Ubi Tumbuk yang Gurih dan Harum

Para dokter mengatakan kasus serupa juga sempat terjadi, berbagai macam benda telah dimasukkan ke dalam lubang alat kelamin para pria dengan cara yang sama.

Clio Kennedy dan rekan-rekan petugas medis yang merawat remaja itu menyebutkan selain kabel USB, benda-benda yang pernah dimasukkan ke lubang penis dalam kasus serupa, contohnya jarum, peniti, kawat besi, dan kulit pistachio.

Para dokter mencatat bahwa alasan paling umum dari pasien untuk memasukkan benda ke alat kelaminnya adalah karena rasa ingin tahu seksual, praktik seksual setelah mabuk, dan sebagai akibat dari gangguan mental.

Para dokter menerangkan bahwa memasukkan benda ke dalam lubang penis untuk kenikmatan seksual akan membawa sejumlah risiko nyata.

Jika sebuah benda tersangkut di dalam alat kelamin, dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti sensasi terbakar setelah buang air kecil, urin berdarah, ketidakmampuan untuk buang air kecil, dan ereksi yang menyakitkan. (Net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================