Ketua Dewan Rudy Susmanto Sentil Disdik Antisipasi Kekerasan Seksual

BOGOR-TODAY.COM, BOGOR Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor menggunakan berbagai instrumen untuk mengantisipasi tindak pelecehan dan kekerasan seksual di lingkungan pendidikan.

Menurut dia, kasus pelecehan seksual di lingkungan pendidikan yang terjadi di sejumlah daerah jangan sampai terjadi di Kabupaten Bogor.

“Dinas pendidikan harus mengawal secara komprehensif pendidikan kita, dari mulai perencanaan, penyelenggaran, hingga evaluasi hasil pembelajaran,” ujarnya.

Rudy mengingatkan, pendidikan menjadi sektor utama untuk membangun generasi masa depan. Karena itu, jangan sampai karena kelalaian justru masa depan peserta didik malah hancur di lingkungan pendidikan.

BACA JUGA :  HARI KEBANGKITAN NASIONAL PERLU PELURUSAN SEJARAH?

“Terus terang saya mengaku sangat prihatin atas kasus pelecehan seksual di lingkungan pendidikan, jangan sampai ini terjadi lagi,” katanya.

Apalagi, kata dia, Dinas pendidikan menjadi ujung tombak untuk mewujudkan program Bogor Cerdas yang diusung oleh Bupati Bogor.

“Misi mencerdaskan masyarakat Kabupaten Bogor, lanjut dia, juga sangat menentukan dalam mewujudkan Bogor Berkeadaban, yang menjadi misi Pancakarsa Bupati Bogor. Pendidikan menjadi sarana kita membangun sumber daya manusia,” kata dia.

BACA JUGA :  Gelar Paripurna Pembahasan LKPJ Wali Kota Bogor 2023, DPRD Sampaikan Terdapat 38 Rekomendasi Untuk Pemkot Bogor

Dia menambahkan, pemerintah memiliki tanggung jawab agar masyarakat di usia belajar mendapatkan pendidikan yang layak. Oleh karena itu, kuantitas dan kualitas pembelajaran harus menjadi perhatian serius instansi yang menangani masalah pendidikan.

“Saya meminta agar Dinas Pendidikan menghadirkan program yang inovatif juga bekerjasama dengan stake holder baik dalam meningkatkan kualitas akademis, penguasaan teknologi, juga kebudayaan,” tandasnya. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================