kulit bawang
Stop Buang Kulit Bawang, Berikut Sederet Manfaatnya Bagi Kesehatan

BOGOR-TODAY.COM – Saat mengupas bawang, umumnya kulit bawang akan dibuang begitu saja. Namun, dari segi kesehatan kulit bawang ternyata memiliki banyak manfaat.

Melansir klikdokter.com, Rabu (12/1/2022) kulit bawang disebut-sebut dapat meningkatkan kekebalan, mendukung kesehatan jantung, serta menjaga kadar gula darah.

Menurut dr. Theresia Rina Yunita, banyak kandungan nutrisi di dalam kulit bawang, seperti vitamin A, C, E, dan flavonoid yang baik untuk kesehatan.

Lantas, bagaimana nutrisi kulit bawang mendukung kesehatan tubuh? simak yuk di bawah ini.

1. Meningkatkan Kekebalan

Stres oksidatif merupakan kondisi ketika kadar radikal bebas di dalam tubuh lebih banyak daripada antioksidan. Kondisi ini menyebabkan radikal bebas merusak sel dan jaringan tubuh, termasuk sistem kekebalan.

Karena itu, untuk menjalankan fungsinya dengan baik, sistem kekebalan sangat bergantung pada asupan gizi yang berperan sebagai antioksidan.

Pasalnya, antioksidan dapat menghancurkan sel-sel radikal bebas serta melindungi sel dan jaringan tubuh dari kerusakan akibat stres oksidatif.

Berdasarkan studi yang dipublikasikan melalui National Library of Medicine, jenis antioksidan kuat yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh, di antaranya vitamin A, C, dan E.

Sederet antioksidan ini terkandung di dalam kulit bawang. Riset mengungkapkan vitamin A, C, dan E bermanfaat meningkatkan respons imun tertentu, sehingga dapat meningkatkan kekebalan.

BACA JUGA :  Jadi Ujung Tombak Jaga Lingkungan, Dedie Rachim Ajak RW se-Kota Bogor Gali Potensi Wisata Wilayah

2. Mendukung Kesehatan Jantung

Stres oksidatif yang berlangsung dalam jangka panjang dapat memicu berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung.

Hal ini karena stres oksidatif dapat merusak sel-sel sehat dan menyebabkan peradangan, termasuk di pembuluh darah arteri koroner.

Arteri koroner merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah untuk sel-sel jantung.

Peradangan arteri koroner dapat meningkatkan risiko serangan jantung. Hal ini disampaikan oleh dr. Deepak Bhatt, direktur Integrated Interventional Cardiovascular Program di Brigham and Women’s Hospital & VA Boston Healthcare System.

Menurutnya, peradangan arteri koroner dapat memperbesar risiko penyumbatan pembuluh arteri oleh plak dan gumpalan darah. Pada gilirannya, kondisi ini memicu serangan jantung.

Masalah jantung ini dapat diminimalkan, salah satunya dengan mengonsumsi kulit bawang merah. Manfaat kulit bawang merah untuk kesehatan jantung berasal dari kandungan senyawa flavonoid bernama quercetin.

Quercetin berperan sebagai agen antiradang yang dapat mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Selain itu, menurut riset yang dirilis melalui British Journal of Nutrition tahun 2015, quercetin yang diperoleh dari ekstrak kulit bawang merah efektif menurunkan tekanan darah tinggi.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Selasa 26 Maret 2024

Penelitian tersebut dilakukan pada penderita obesitas alias kelebihan berat badan yang mengidap prehipertensi dan hipertensi stadium 1. Tekanan darah tinggi sendiri merupakan salah satu faktor yang meningkatkan risiko serangan jantung.

Lainnya, manfaat kulit bawang untuk jantung berasal dari kandungan serat di dalamnya. Mengacu pada studi yang dimuat di National Center for Biotechnology, teratur mengonsumsi makanan kaya serat dapat menurunkan risiko penyakit jantung, serta kanker usus dan obesitas.

3. Mengontrol Gula Darah

Khasiat kulit bawang berikutnya yaitu dapat mengontrol gula darah. Manfaat ini diperoleh dari kandungan quercetin di dalam kulit bawang.

Karena efek positifnya tersebut, quercetin kerap direkomendasikan pula untuk mengobati diabetes, penyakit metabolik yang disebabkan ketidakmampuan tubuh dalam merespons dan memproduksi hormon insulin.

Insulin merupakan hormon yang bertugas membantu sel tubuh menyerap dan mengubah gula darah menjadi energi. Ketika hormon insulin tidak direspons ataupun diproduksi tubuh secara optimal, hal ini mencetuskan gejala khas diabetes berupa lonjakan gula darah.

Meski begitu, berdasarkan WebMD, dibutuhkan penelitian lanjutan, guna mengetahui manfaat kulit bawang dalam membantu kontrol gula darah penderita diabetes. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================