KONI kabupaten Bogor
Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin (kedua dari kanan) dan Exco Askab PSSI Bogor, Dedi Cakra Baidilah (ketiga dari kanan) dalam keterangan persnya, menjelaskan keberadaan oknum pelatih fustal dari AFFI, GJ bukan anggta dari KONI, Askab PSSI Bogor, ataupun Asosiasi Futsal Kabupaten Bogor di Kantor KONI, Jumat (4/2/2022).

BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh anggota Asosiasi Akademi Futsal Indonesia (AAFI) terhadap 64 anak didiknya yang mayoritas laki-laki mendapat tanggapan dari ketua KONI Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin.

Pihaknya menepis bahwa organisasi AAFI bukan berada di bawah naungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) maupun Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Bogor, dan Asosiasi Futsal Kabupaten Bogor. Meski, Askab Kabupaten Bogor memiliki asosiasi futsal.

“Perlu saya sampaikan bahwa AAFI tidak di bawah naungan KONI juga Askab,” kata Junaidi dalam keterangan pers, Jumat (4/2/2022).

Kendati demikian, sambung Junsam sapaan akrabnya, KONI Kabupaten Bogor, akan memberikan pendampingan terhadap korban pelecehan dari oknum pelatih GJ.

Dengan begitu, Junsam mendukung langkah kepolisian untuk mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan seksual itu. Pihaknya tak ingin kasus tersebut berlarut-larut.

BACA JUGA :  Jayapura Diguncang Gempa Terkini M4,9 Pagi Ini

“Berkaitan dengan pendampingan masalah korban, ini kami percayakan sepenuhnya kepada instansi terkait, baik Polres maupun Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPAID). Jika korbannya ada yang berada di bawah umur berarti ranahnya di KPAID,” tutur Junsam.

Hal senada juga dikatakan Exco Askab PSSI Bogor Dedi Cakra Baidilah. Menurutnya keberadaan AAFI tidak terafiliasi dengan organisasi yang dipimpin, ataupun AFK Bogor.

“Kita hanya menegaskan AFFI itu tidak terafiliasi dengan Askab. Jadi tidak ada sangkut pautnya, dengan Askab PSSI Bogor ataupun AFK Bogor,” tegasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo Tarigan belum dapat memberikan keterangan terkait dugaan aksi pelecehan seksual tersebut. Karena, sejauh ini kata dia belum ada laporan dari korban.

BACA JUGA :  Kompetisi Skateboard, U-Games Siap Digelar di Unida 25 Mei 2024

“Belum ada (laporan),” kata Siswo singkat.

Seperti diketahui dugaan pelecehan seksual seorang pelatih futsal di Kabupaten Bogor berinsial GJ viral di media sosial yang diinformasikan diinformasikan oleh akun Twitter @arechicc.

Dalam threadnya tersebut, ia mengunggah sejumlah bukti dugaan pelecehan seksual oknum pelatih futsal tersebut.

“Gue mau coba repost “KASUS PELECEHAN SEKSUAL” seorang COACH FUTSAL di smk deket rumah gue, dan futsal lainnya. Sumber ga gue crop sama sekali, buat yang liat dan baca bisa tolong bantu like dan rt yaaa. Okeyyy, ini dia cerita dan beberapa buktinya,” cuitnya, pada Jumat (4/2/2022).(B. Supriyadi)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================