Bangun Jembatan Rawayan Pemkab Bogor Bersama TNI Berhasil Buka Akses Jalan Terisolir

BOGOR-TODAY.COM, CIBUNGBULANG – Diresmikannya jembatan rawayan sepanjang 80 meter yang berada di Desa Situ Ilir Kecamatan Cibungbulang, Selasa (27/12/22), menandai peresmian serentak jembatan rawayan tahun 2022 di Kabupaten Bogor. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kolaborasi dengan Korem 061 dan Kodim 0621, berhasil membuka akses jalan terisolir yang menghubungkan antara Desa Situ Ilir Kecamatan Cibungbulang dan Desa Barengkok Kecamatan Leuwiliang, untuk memudahkan aksesibilitas masyarakat menuju masyarakat Kabupaten Bogor sejahtera.

Peresmian serentak jembatan rawayan ini dilakukan langsung oleh Plt. Bupati Bogor ditandai dengan penandatanganan prasasti. Panjang total jembatan yang dibangun 1.105 meter yang berlokasi di 18 kecamatan tersebar di 2 kelurahan dan 26 desa.

BACA JUGA :  Ciomas Bogor Rawan Pencurian Sepeda Motor, Pelaku Beraksi saat Hujan Deras

Untuk diketahui akselerasi pembangunan melalui jembatan rawayan telah berjalan selama tiga tahun yang dimulai sejak tahun 2020 sampai 2022, dengan total 69 jembatan rawayan yang terbangun di seluruh wilayah Kabupaten Bogor. Tahun 2020 terbangun 6 jembatan, tahun 2021 sebanyak 33 jembatan, dan tahun 2022 sebanyak 30 jembatan, dan akan dilanjutkan pada 2023 sebanyak 16 jembatan, serta merevitalisasi 14 jembatan.

“Mudah-mudahan di tahun 2023 mendatang yang merupakan tahun terakhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bogor, target 100 jembatan bisa terbangun,” ujar Plt. Bupati Bogor.

BACA JUGA :  Silaturahmi ke DPRD Kota Bogor, Hery Antasari Ingin Terus Bersinergi

Bangun Jembatan Rawayan Pemkab Bogor Bersama TNI Berhasil Buka Akses Jalan Terisolir

Iwan Setiawan menyatakan, bahwa akselerasi pembangunan di Kabupaten Bogor hingga desa harus dilakukan secara out of the box. Selain melalui pembangunan jembatan rawayan, Kabupaten Bogor satu-satunya yang melakukan akselesari pembangunan desa melalui Program Satu Milyar Satu Desa (SAMISADE).

“Alhamdulilah akselerasi pembangunan melalui Samisade manfaatnya sangat signifikan. Terima kasih kepada para Kades yang sudah berani dan mengimplementasikan program ini dengan sangat baik. Tolong pengelolaan keuangannya dijaga, transparan, profesional, akuntabel dan selalu mengedepankan musyarawah dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat,” tegas Iwan Setiawan.

============================================================
============================================================
============================================================