BOGOR-TODAY.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi potensi Banjir pesisir atau rob di 20 wilayah di Indonesia.
“Adanya fenomena fase Bulan Purnama pada tanggal 5 Februari 2023 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum,” tulis maritim.bmkg.go.id dalam edarannya, yang ditandatangani Kepala Pusat Meteorologi Maritim, Eko Prasetyo, Kamis 2 Februari 2023.
Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, serta peningkatan ketinggian gelombang mencapai 4.0 hingga 6.0 meter di perairan selatan Jawa hingga NTT, maka banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia.
Potensi banjir pesisir (rob) ini berbeda waktu, hari dan jam di tiap wilayah. Secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.
Dengan demikian, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG.
Berikut 20 wilayah yang berpotensi terjadinya gelombang tinggi
1.Pesisir Sumatera Barat (Pesisir Padang, Perairan Padang Pariaman/Pariaman dan Perairan Pesisir Selatan) 02 – 08 Februari 2023
2.Pesisir Kep. Riau (Pesisir Karimun) 04 – 11 Februari 2023
3.Pesisir Kep. Riau (Dabo) 03 – 07 Februari 2023
4.Pesisir Kep. Riau (Batu Ampar) 06 – 10 Februari 2023
5.Pesisir Kep. Riau (Pesisir Tanjung Uban) 08 – 10 Februari 2023
6.Pesisir Banten 02 – 10 Februari 2023
7.Pesisir utara DKI Jakarta 02 – 06 Februari 2023
8.Pesisir Jawa Barat 02 – 10 Februari 2023
