RUDY SUSMANTO
Ketua DPRD Kabupten Bogor Mint PJ Bupati Bogor lanjutkan RKPD Tahun 2024. (Foto : Rudy Susmanto @Intagram)

BOGOR-TODAY.COM, CIBINONG – Pemerintah daerah (Pemda) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor dan unsur masyarakat membahas Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2024.

Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto mengatakan, penyusunan RKPD tahun ini sangat diperlukan untuk menyiapkan kerja pemerintah ditengah habisnya masa jabatan kepala daerah.

“RKPD 2024 paling penting bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, dimana tanggal 1 Januari 2024, Kabupaten Bogor akan diisi oleh PJ Bupati Bogor dari Kementerian Dalam Negeri. Tentunya 2024 adalah tahun di mana tanpa visi-misi kepala daerah,” kata Rudy Susmanto, Jumat 10 Februari 2024.

BACA JUGA :  Pimpin Upacara Hari Otonomi Daerah ke-28, Sekda Kota Bogor Sampaikan Pesan Mendagri

Penyusunan RKPD akan dijadikan pedoman utama dalam melakukan kerja pemerintah oleh Pj Bupati Bogor awal 2024 mendatang.

Dalam penyusunan RKPD 2024 itu, legislatif dan eksekutif sepakat untuk meneruskan program-program strategis dan menyentuh masyarakat langsung yang digagas oleh Ade Yasin-Iwan Setiawan.

“Banyak program prioritas salah satunya adalah program yang sudah dilaksanakan kepala daerah yang hari ini menjabat. Jadi program yang sudah dicetuskan oleh ibu Ade Yasin dan Iwan Setiawan, kita tetap berharap dilanjutkan,” ungkap Rudy.

Salah satu program keluaran Ade Yasin – Iwan Setiawan yang masuk RKPD yakni, bantuan keuangan infrastruktur desa, stu miliar satu desa (Samisade).

BACA JUGA :  Wajib Perhatikan Ini, 5 Penyebab Trombosit Turun yang Perlu Diketahui

“Itu merupakan aspirasi masyarakat, tetap dilanjutkan di tahun2024. Sehingga, penyusunan RKPD kita meminta bantuan keuangan infrastruktur desa atau Samisade tetap menjadi prioritas untuk tetap dianggarkan,” pinta politisi Gerindra itu.

Di menambahkan, bantuan keuangan untuk tenaga pendidik, sektor keagamaan dan sektor sosial lainnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat pun tetap dianggarkan di 2024 mendatang.

“Terkait hibah keagamaan, insentif RT RW, guru ngaji, guru SD, itu harus tetap dianggarkan, diprogramkan di tahun 2024, tetap dilanjutkan kembali,” pungkasnya. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================