Google
Google

BOGOR-TODAY.COMGoogle melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang memengaruhi sejumlah karyawan di bagian berita.

Menurut juru bicara serikat pekerja Alphabet, diperkirakan sekitar 40-45 karyawan di Google News akan kehilangan pekerjaan mereka.

Juru bicara Google telah mengonfirmasi pemangkasan tersebut, tetapi mereka tidak memberikan rincian tentang jumlah karyawan yang terpengaruh.

Mereka menyatakan komitmen mereka untuk membangun ekosistem informasi, dengan News sebagai bagian dari investasi jangka panjang mereka.

Perubahan internal telah dilakukan untuk meningkatkan efisiensi organisasi, yang mengakibatkan sejumlah kecil karyawan terkena dampak.

Google berjanji untuk memberikan dukungan selama periode transisi dan memberikan pesangon yang sesuai sambil membantu karyawan mencari peluang di dalam atau di luar Google.

Google News adalah divisi yang menyediakan berita melalui mesin pencari raksasa ini dengan memberikan tautan ke artikel dari berbagai perusahaan media.

BACA JUGA :  Warga di Kota Madiun Diserang Sekelompok OTK, 7 Orang Luka

Ini adalah fitur yang sangat populer di kalangan pengguna yang aktif menggunakan layanan pencarian Google.

Pemutusan hubungan kerja ini terjadi di tengah situasi yang kompleks, termasuk konflik antara Hamas dan Israel yang telah menelan banyak korban di Israel dan Gaza sejak 7 Oktober 2023. Selain itu, invasi Rusia ke Ukraina juga masih berlanjut.

Oleh karena itu, Google News memiliki peran penting dalam menyediakan berita yang akurat tentang peristiwa-peristiwa besar ini kepada pengguna.

Senator Michael Bennet dari Partai Demokrat AS juga telah meminta penjelasan dari beberapa platform internet, termasuk Google, tentang penyebaran informasi palsu. Ia berpendapat bahwa algoritma platform-platform tersebut seringkali menampilkan konten negatif yang memperpanas situasi.

BACA JUGA :  Tak Terima Ditegur Saat Lawan Arus, Pemuda di Malang Dikeroyok

Komisioner Eropa untuk pasar internal, Thierry Breton, juga telah memberikan peringatan kepada perusahaan teknologi besar untuk membersihkan platform mereka dari informasi yang menyesatkan dalam waktu 24 jam.

Meskipun ada pemutusan hubungan kerja yang telah terjadi, juru bicara Google menegaskan bahwa kualitas Google News dalam menghadapi berita palsu di platformnya tidak akan terganggu.

Perlu dicatat bahwa Google telah melakukan beberapa PHK pada tahun ini, termasuk pemotongan 12.000 karyawan pada bulan Januari, atau sekitar 6 persen dari total pekerja mereka. Bulan lalu, Google juga melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap ratusan karyawan di divisi perekrutan. ***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================