Pemkot Bogor dan Kemenag Siap Gencarkan Program Sertifikat Halal Gratis

Audiensi bersama Kementerian Agama (Kemenag) RI wilayah Jawa Barat.

BOGOR-TODAY.COM – Wali Kota Bogor, Bima Arya menerima audiensi Pendamping PPH Sertifikat Halal BPJPH Kementerian Agama (Kemenag) RI wilayah Jawa Barat di Paseban Suradipati, Balai Kota Bogor, Senin (4/12/2023). Audiensi ini terkait kegiatan sosialisasi Sertifikasi Halal Gratis (Sehati) di Kota Bogor.

“Program Sehati  ini sudah berjalan sejak awal 2023, karena ada UU Nomor 33 Tahun 2018 Tentang Jaminan Produk Halal,” ujar Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (DinKUKMdagin) Kota Bogor, Atep Budiman.

BACA JUGA :  Layanan Baru Disdukcapil Kota Bogor

Atep mengatakan, dengan adanya UU ini, Sertifikat Halal menjadi sebuah kewajiban bagi pelaku usaha di Indonesia. Target pemerintah pusat di 2023 yakni 1 juta UMKM tersertifikat halal dan di 2024 mendatang target ini akan naik 10 kali lipat.

“Target di Kota Bogor sendiri 15 ribu UMKM tersertifikat halal, namun beberapa bulan ini baru 5 ribu UMKM yang tergarap dan 3 ribu diantaranya sudah mendapatkan sertifikat halal,” sebutnya.

Ia menerangkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menangkap program Sehati ini sebagai peluang positif untuk meningkatkan kualifikasi dan kapasitas UMKM untuk naik kelas. Apalagi Wali Kota Bogor juga mempunyai target menjadikan Bogor Kota Halal yang tentu saja harus tercermin melalui produk-produk UMKM yang bersertifikat halal.

BACA JUGA :  Pj Gubernur Jawa Barat Pimpin Upacara Hardiknas di Kota Bogor

“Kalau sertifikasi reguler kan berbayar dan prosesnya lama, sementara dengan program Sehati ini gratis. Banyak pihak yang terlibat mulai dari Pemkot, Kemenag dan lainnya akan berkolaborasi,” jelasnya.

============================================================
============================================================
============================================================