Bagi murid SDN Sukadamai 3 Kota Bogor, selalu saja ada jalan untuk menyelesaikan masalah yang mereka hadapi. Misalnya, dalam soal menanam pohon di ruang terbuka hijau yang tak terlalu lebar, sekolah ini membuat jadwal berkebun bagi siswa-siswinya.
RICKY ISKANDAR
[email protected]
Begitu juga pada saat anak-anak berebut untuk menebak nama pohon yang ditunjukkan Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Heri Cahyono, pengurus Bogor Wome’s Club Anet, yang mewakili Danrem 061 Suryakancana, anak-anak punya cara. Mereka memilih hom-pim-pah dulu untuk menentukan siapa yang boleh menebak.
‘’Ayoo hom-pim-pah dulu biar adil,’’ teriak mereka pada acara penanaman pohon Gerakan Bogor Hejo di SDN Sukadamai 3, Budi Agung, Kota Bogor, Sabtu (30/1/2016). ‘’Waduh, mau nebak pohon aja pakai voting tulu, ha ..ha ..ha,’’ komentar Heri Cahyono.
Kegiatan menanam pohon yang dimotori Surat Kabar Harian Bogor Today, Alumni Fahutan IPB, dan RAPI ini jauh lebih seru dan meriah dari kegiatan menanam pohon biasanya. Yang hadir sangat banyak: ada 100 lebih murid, ada para orang tua murid, Ketua Komite SDN Sukadamai 3, ada pendiri Bogor Women’s Club (BWC) Mardiah dan Erna serta para pengurus BWC, Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Heri Cahyono, Ketua Gerakan Tanam Pohon Alumni Fahutan 28 Hari Priyadi, Pemimpin Redaksi SKH Bogor Today Alfian Mujani, Sekretaris Bogor Hejo Tato Marsito, Kepala SDN Sukadamai 3 Ahmad Furqon MPd, dan para gurunya.
‘’Terimakasih, Gerakan Bogor Hejo telah memilih SDN Sukadamai 3 sebagai lokasi penanaman pohon. Kami berharap kegiatan menanam pohon ini terus berlanjut, sehingga lingkungan Kota Bogor kembali hijau, sejuk, dan nyaman,’’ kata Ahmad Furqon.
SDN Sukadamai 3 merupakan sekolah percontohan dan salah satu sekolah negeri terbaik di Kota Bogor. Banyak anak-anak murid sekolah ini yang memiliki prestasi nasional, bahkan internasional. Para orang tua muridnya pun tampak memberikan dukungan terhadap kegiatan belajar mengajar di sekolah. Sehingga sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah ini juga tergolong sangat baik. ‘’Setiap ruang kelas untuk kegiatan belajar mengajar dilengkapi alat pendingin udara, AC,’’ kata Anggota Komite SDN Sukadamai 3 Setiowati. Dulunya, SDN Sukadamai 3 merupakan RSBI (Rintisan Sekolah Berstandar Internasional). ‘’Sekarang sekolah ini ditugaskan untuk membina beberapa sekolah di Kota Bogor,’’ tambahnya.
Yang juga seru, setelah acara menanam pohon dilakukan makan pagi bersama di Aula Sekolah dengan menu istimewa hasil masak para orang tua murid. Juga ada rebusan seperti singkong, ubi jalar, kacang, jagung, dan pisang. (*)
