SS Lazio akan kedatangan tamu dari Jerman, Bayer Leverkusen dalam babak play off leg pertama Liga Champions 2015-2016 di OlimpiÂco, Rabu (19/8) pukul 01.45 WIB. Bagi tuan rumah, laga ini bisa menjadi obat sakit hati setelah kalah dua gol tanpa balas dari Juventus pada laga final Piala Super Italia beberapa waktu lalu
Oleh : ADILLA PRASETYO WIBOWO
[email protected]
Lazio akan menjalani laga tandang ke markas Bayer Leverkusen di stadion BayArena, Kamis (27/8/2015) dinihari di ajang kualifikasi Liga Champions leg kedua. Di pertandingan pertama yang digelar di stadion Olimpico Lazio tipis 1-0 lewat gol Keita Baldé Diao di babak kedua.
Lazio sudah mengumumkan nama-nama pemain yang akan menjalani pertandingan ini. Ada tiga pemain pilar yang tidak bisa memperkuat Biancoceleste karena cedera seperti Federico Marchetti, Miroslav Klose dan sang kapten Lucas Biglia.
Dengan keadaan seperti ini, anak asuh Stefano Pioli, akan dipaksa bekerja keras unÂtuk mempertahankan keunggulan itu. Lazio butuh hasil seri atau kalah dengan selisih satu gol, sedangkan Leverkusen yang dilatih Roger Schmidt harus menang dengan selisih dua gol untuk lolos ke fase grup Liga Champions.
Pasukan Stefano Pioli diuntungkan banÂyak hal dalam laga ini. Pertama, mereka akan bermain di kandang sehingga mendapat duÂkungan penuh dari para tifosi. Kedua, waktu istirahat yang cukup diyakini membuat para pemain inti menjadi lebih bugar.
I Biancocelesti juga diprediksi akan ungÂgul karena memiliki lini tengah yang kuat. Kehadiran Ravel Morrison, Lucas Biglia dan Antonio Candreva diyakini akan mampu menopang lini depan yang dihuni Filip Djordjevic dan Felipe Anderson.
Sementara sang tamu mungkin sedikit kelelahan karena baru melakoni laga pemÂbuka Bundesliga melawan Hoffenheim. Meski laga ini di mainkan di kandang lawan bukan berarti Hakan Calhanoglu dan kawan-kawan mau bermain di bawah kendali tuan rumah Lazio.
Leverkusen memiliki sejumlah pilar yang mematikan. Sebut saja Karim Bellarabi di sisi kanan, Cristoph Kramer yang baru diboyong dari Borussia Moenchengladbach dan bomber Stefan Kiessling yang selalu konsisten mencetak gol.
Jika hanya melihat pengalaman LeverkuÂsen di Eropa, Lazio mestinya bisa diredam. Sayang, catatan tandang Leverkusendi ErÂopa tergolong buruk, hanya menang sekali dalam empat laga away terakhir. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh Lazio yang ingin kembali merasakan berlaga pada babak penyisihan grup untuk pertama kalinya sejak 2007.
Jika melihat catatan head to head dari dua laga terakhir pertemuan kedua tim, skor imbang nampaknya menjadi hasil ideal. PasÂalnya, kedua tim selalu bermain imbang 1-1 ketika bertemu. Tapi, tuan rumah memiliki keuntungan lebih besar karena akan turun dengan kondisi skuat yang sangat bugar. Berbanding terbalik dengan tim tamu yang kelelahan karena baru bertanding pada laga pembuka Bundesliga.
Jangan anggap remeh Leverkusen kareÂna mereka masih punya kans besar untuk memenangi duel ini andai Son Heung Min dan Kiessling rajin menggempur lini beÂlakang Lazio yang di nahkodai Basta dan Radu. Yang jelas kedua tim akan bermain cepat dan keras dalam laga ini.