PALEMBANG, Today – Kendati kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 telah dinÂyatakan berakhir dan IndoÂnesia mendapat sanksi FIFA, manajemen Sriwijaya FC meÂnyatakan, para sponsor tidak ada yang memutus kontrak.
Direktur marketing dan proÂmosi PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Nirmala Dewi mengatakan, sejauh ini seluruh sponsor masih tetap komitmen berada di beÂlakang Laskar Wong Kito.
Menurut wanita yang juga menjabat ketua bidang pemasaÂran dan promosi Komite OlahÂraga Nasional Indonesia (Koni) Sumatera Selatan itu, pada prinÂsipnya sejumlah sponsor tetap membantu pendanaaan tim ketika ada pertandingan, dan menyetop aliran dana tersebut saat kompetisi diliburkan.

“Sponsor tetap setia sambil menunggu liga berjalan lagi,†kata Nirmala Dewi kepada Goal Indonesia.
“Prinsipnya, ada pertandinÂgan mereka bayar, tidak ada perÂtandingan mereka stop dana. Tapi sampai sekarang tidak ada yang bikin surat tertulis untuk mundur, atau seperti apa.â€
Nirmala mencontohkan salah satu sponsor, PT Pos Indonesia tetap berkomitmen untuk berÂsama klub. Ini bakal dibuktikan pada laga persahabatan antara Sriwijaya FC menghadapi tim kumpulan legenda Indonesia pada 27 Juni. PT Pos justru ingin me-launching SFC member.
“Kita bisa melihat mereka tetap konsisten. Di saat tidak ada kompetisi, PT Pos selalu bersama SFC. Bahkan pada pertandingan persahabatan nanti, mereka akan me- launchÂing SFC member,†ungkapnya.
Tidak banyak sponsor yang seperti ini. Dirinya harap kerja sama ini terus berjalan, dan sama-sama menguntungkan.
“Ini bukti kalau kami [PT Pos] tetap komitmen menduÂkung SFC, walaupun kondisi sepakbola kita lagi tidak jelas,†timpal deputi jasa keuangan dan ritel regional III PT Pos InÂdonesia Aris Munandar
Aris mengungkapkan, PT Pos tetap mendukung penuh setiap kegiatan yang dilakukan Sriwijaya FC, baik dalam komÂpetisi, atau kegiatan lain di luar lapangan hijau.
(Imam/net)