foto-persib-bandung-cross-country-jajang-SIM_4873BANDUNG, Today – Desas de­sus pengaturan skor kembali santer terdengar. Pelatih Pers­ib Bandung, Djadjang Nurdja­man mengklaim klub yang ditu­kanginya sejak 2012 silam bersih tak pernah bersentuhan den­gan mafia sepak bola.

“Selama saya menukangi Persib tidak pernah ada yang sep­erti itu, s e l a ­m a tiga tahun ke belakang. Alhamdulil­lah mulus sekali, tidak pernah ada yang mendekati, menawar-nawar­kan diri untuk bermain skor tidak pernah ada,” ujar Djadjang.

Dengan jumlah suporter terban­yak dan fanatisme fans yang tinggi, Persib tidak pernah sepi sponsor. Kucuran dana dari sponsor mengalir deras kepada klub yang melepaskan diri dari APBD Kota Bandung sejak 2010 silam.

BACA JUGA :  Petik Kemenangan, Timnas Indonesia di Peringkat 2 Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Buat Persib mah Alhamdulillah tidak pernah ada yang mendekati jadi ya karena memang mungkin mereka menganggap kami klub yang sehat,” ujar mantan Pelatih Pelita Jaya Karawang tersebut.

Belum lama ini, Johan Ibo diciduk pihak kepolisian karena dugaan ma­nipulasi skor dalam laga Pusamania Borneo FC kontra Persebaya Suraba­ya. Djadjang sangat menyayangkan hal itu.

BACA JUGA :  Basket Ramadan Cup 2024, Siapkan Atlet Berprestasi

“Seperti yang kita lihat belakan­gan ini, kompetisi yang terjadi kita anggap normal-normal saja ternyata ada hal seperti itu kita sangat me­nyayangkan,” tambah Djadjang.

Pelatih asal Majalengka itu per­caya para pasukannya tidak terjeru­mus ke dalam skandal match fixing dan tidak melanggar nilai sportivi­tas.

“Saya percaya sama pemain, ti­dak mungkin akan terjerumus. Kun­ci utama saya adalah kepercayaan,” ucap Djadjang.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================