Untitled-9BANDUNG, Today – Piala Presiden yang digagas oleh Mahaka Sports & Entertaiment kini sudah ber­ganti nama menjadi Piala Indonesia Satu.

Itu karena pihak promotor enggan menyebut kompetisi itu adalah bentukan Tim Transisi yang dirancang Menpora.

Pihak promotor pun menyebutkan sudah mendapat dukungan dari Badan Olahraga Profe­sional Indonesia (BOPI) dan persetujuan dari fed­erasi sepakbola nasional, PSSI.

Walaupun begitu Pelatih Persib, Djajang Nurja­man mengaku belum bisa memberikan keputusan apakah Skuat Maung Bandung ikut berlaga di tur­namen Piala Indonesia Satu.

Meskipun pihak Mahaka selaku promotor me­nyebutkan sudah ada beberapa klub yang me­nyatakan kesiapannya untuk bergabung. Dia tetap menunggu instruksi dari pihak manajemen PT Persib Bandung Bermartabat.

“Mereka (panitia,red) masih nunggu keikuter­taan siapa aja, dan kita masih belum memutuskan mau ikut atau ga,” kata Jajang saat dihubungi lewat sambungan telepon, Minggu (28/6).

Pria yang karib disapa Djanur ini pun berencana untuk mengumpulkan para pemainnya pada Selasa (30/6). Disamping bersilaturahmi, dia juga ingin berkomunikasi terlebih dahulu dengan anak di­diknya sebelum berlaga di Piala Presiden Satu nanti.

Janur berharap seluruh anak asuhnya bisa ber­kumpul untuk mendapat arahan darinya sambil melepas rindu di tengah libur kompetisi.

“Kita mau kumpul dulu, nanti dikumpulinnya Se­lasa (30/6), Insya Allah diundang semuanya,” terang pahlawan Persib di Liga Perserikatan 1986 tersebut.

BACA JUGA :  Rudy Susmanto Dukung Jawa Barat Raih Emas Peparnas 2024

Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengungkapkan, persiapan timnya seumpama pentas di Piala Indonesia Satu tidak akan ideal. Se­bab, sejauh ini timnya vakum tak ada kegiatan.

Apalagi jika turnamen tersebut digelar pada awal Agustus, dia katakan dengan persiapan yang minim jelas tidak akan ideal bagi skuatnya.

“Sekarang sudah hampir satu bulan off, tidak ada kegiatan, kemudian kalau digelar di awal Agus­tus, pasti tidak akan ideal persiapannya,” tutur Dj­adjang.

Kendati demikian, bukan berarti dia gentar menghadapi turnamen yang bakal dipromotori Mahaka Sport and Entertaiment tersebut. “Kita akan bekerja maksimal, mudah-mudahan kita bisa berprestasi di situ,” ulasnya.

Persib dipastikan tak akan diperkuat para legiun asingnya. Djanur -sapaannya- belum menentukan akan merekrut pemain anyar untuk menambal sektor yang ditinggalkan Vladimir Vujovic dkk. Ke­cuali jika kelanjutan turnamen Piala Indonesia Satu tersebut tak hanya sekadar turnamen pramusim.

Djanur pun tak menampik, bakal mengintip bibit muda di diklat Persib. “Kalau memang mem­butuhkan mungkin kita lihat,” ungkap dia.

Bingung Tambah Pemain

Penyelenggaraan turnamen Piala Indonesia Satu yang digagas oleh promotor Mahaka Sports hingga saat ini belum memberikan kejelasan men­genai kontestan dan waktu pelaksanaannya.

BACA JUGA :  Gelandang Eliano Reijnders dan Bek Mees Hilgers Siap Berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Persib, Jajang Nurjaman pun mengaku masih dibingungkan oleh situasi tersebut. Sehing­ga dia belum bisa menentukan apakah dengan pe­main yang sudah ada sebelumnya atau melakukan penambahan pemain.

Pelatih berusia 57 tahun itu tidak memungkiri andai penyelenggaraan Piala Indonesia Satu ini sudah ada kejelasan mengenai semua hal terma­suk legalitasnya, dia mengaku berniat untuk men­datangkan pemain baru.

Namun sampai saat ini belum ada jaminan kom­petisi ini akan terus berlanjut. Jika kompetisi ini akan berlangsung secara kontinyu, setidaknya ini bisa menjadi ajang seleksi calon punggawa Persib.

“(Tambah pemain) Belum jelas, kalau saya me­lihat perkembangannya dulu, kalau mengarah ke kompetisi yang jelas, bisa saja mengarah ke situ,” ujarnya.

Stok pemain Persib memang berkurang pasca duo legiun asing, Vladimir Vujovic dan Konate Makan yang pulang ke kampung halamannya.

Namun menurut Djanur, apabila ternyata Piala Indonesia Satu hanyalah sebuah kegiatan untuk mengisi waktu senggang di masa pembekuan oleh FIFA ini, dia memastikan jika Persib hanya akan di­perkuat oleh komposisi pemain yang tersisa.

“Kalau hanya mengisi waktu saja dan ke sanan­ya belum jelas, Persib udah pasti kalau itu (Piala Indonesia Satu) jadi, udah pasti dengan skuat yang ada,” tukasnya.

(Imam/net)

======================================
======================================
======================================