BOLOGNA, Today – Rider andalan Ducati, Andrea Iannone, membela timÂnya yang belakangan dikritik berbagai pihak.
Ducati memang menunjukkan tren menurun dalam beberapa seri terakhir MotoGP 2015. Menurut The Maniac Joe, Ducati masih butuh waktu untuk mengembangkan motor Desmosedici GP15.
Iannone dan rekan setimnya, AnÂdrea Dovizioso, saat ini masing-masing duduk di peringkat tiga dan lima pada klasemen sementara pembalap.
Keduanya sukses mengumpulkan total enam podium bagi Ducati sampai pertengahan musim 2015 ini. Meski demikian, Ducati belakangan kerap mengalami masalah teknis.
“Saya tak merasa level persaingan Ducati menuÂrun, meski di Katalunya dan Assen kami tampil buruk. Kedua sirkuit itu memang selalu sulit bagi Ducati. PerÂforma kami pada awal mu s i m m e Âmang bagus, terlalu bagus malahan! Jadi, wajar kalau ekspektasi orang-orang jadi begitu tinggi,†ucap Iannone, dikuÂtip dari Speedweek, Jumat (24/7/2015).
Iannone pun tetap optimis menaÂtap seri berikutnya, yakni MotoGP InÂdianapolis yang akan dihelat 9 Agustus 2015.
“Saya rasa performa saya dan motor Desmosedici GP15 masih sama bagusÂnya seperti awal musim. Di IndianapoÂlis. Kami akan kembali bertarung memÂperebutkan podium,†tuntasnya.
Sementara itu, Andrea Dovizioso masih menunggu gebrakan besar timÂnya pada paruh kedua musim ini. Meski menyatakan bahwa Ducati tak punya masalah teknis yang serius, pebalap ItaÂlia ini yakin Desmosedici GP15 masih harus menjalani pengembangan lebih jauh.
Saat ini Dovizioso telah mengoleksi empat podium, namun tiga kali gagal finis membuat posisinya di klaseÂmen pebalap melorot ke peringÂkat kelima dengan 87 poin.
Ia bahkan tertinggal 31 poin dari sang tanÂdem, Andrea IanÂnone yang sukses konsisten finis enam besar di sembilan seri pertama.
“MotoGP musim ini begitu ketat. Kami nyaris meraih kemenangan, tapi level persaingan begitu tinggi. Sangat sulit untuk menang. Kami punya mesin yang sangat bagus, tapi tidaklah semÂpurna,†ujar Dovizioso kepada SpeedÂweek.
Meski begitu, DesmoDovi masih memaklumi bahwa Ducati tak mungkin mengalami peningkatan besar dalam sekejap mata.
Mengingat Desmosedici GP15 baru diperkenalkan akhir Februari silam, ia yakin Ducati masih butuh waktu untuk bekerja keras.
“Hal seperti ini wajar, motor kami masih baru. Kami pun mengemÂbangkan motor kami selama pekan balap. Kami hanya puÂnya masalah kecil di beberaÂpa area. Yang paling krusial adalah traksi,†tutupnya.
(Imam/net)
