BANDUNG, Today – Setelah hampir tiga bulan vakum tidak ada kegiatan Persib kembali berlatih. Pelatih Djadjang Nurdjaman menÂgatakan, latihan perdana pada 3 Agustus nanti kemungkinan besar hanya diikuti peÂmain lokal.
Satu dari tiga pemain impor yang dimiliki Persib musim lalu masih menÂjadi pertimbangan. Ia adalah Ilija Spasojevic. Sementara Makan Konate dan V l a d i Âmir VujoÂvic sampai saat ini diakui Djadjang keÂmungkinan besar belum dapat berÂgabung.
“Semua pemain lokal sudah dipanggil, IlÂlija Spasojevic masih ada kemungkinan, karena maÂsih ada di sini Bandung. Itu pertimbangannya,†kata pria yang karib disapa Djanur ini.
Tidak hanya karena domisili di Bandung, peÂnyerang berpaspor Montenegro itu bersikukuh ingin tampil bersama Persib.
Ia tetap tinggal di Bandung bersama istri dan anaknya, kendati mendapatkan tawaran yang menggiurkan dari klub Thailand Premier League, Saraburi FC.
Latihan yang rencananya akan dijalani Persib merupakan persiapan tim menghadapi undanÂgan dari Arema Indonesia.
Pertandingan itu merupakan laga persahaÂbatan guna memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Arema ke-28, 11 Agustus nanti.
Tim pun sedang dipersiapkan menghadapi Piala Indonesia Satu (PIS) yang rencananya akan menggelar kick-off perdana di Bandung pada 29 Agustus mendatang.
Terkait persiapan terus digeber oleh Persib Bandung jelang tampil di Piala Indonesia Satu akhir Agustus mendatang.
Bukan hanya pemain yang mereka siap kumÂpulkan kembali, tapi venue pertandingan pun mulai menjadi pemikiran pihak manajemen.
Mengingat Bandung ditunjuk oleh Mahaka Sports and Entertaiment sebagai salah satu tuan rumah di fase grup bersama Malang, Makassar dan Bali.
Mengenai izin pertandingan, Risha mengaku piÂhak Persib belum bisa bergerak leluasa. Karena unÂtuk mengurus perizinan ke pihak kepolisian, panpel harus lebih dulu mengantongi legalitas kompetisi.
Sedangkan hingga saat ini kompetisi belum secara resmi digelar. Mengingat Piala Indonesia Satu sendiri masih mencari 4 kontestan lagi unÂtuk memenuhi kuota 16 tim.
“Untuk tindaklanjut izin di Bandung maupun Jawa Barat, itu harus ada surat dari promotor MaÂhaka, BOPI maupun federasi,†ungkapnya ketika ditemui awak media di Graha Persib.
Mengenai stadion yang digunakan, Risha mengatakan dia menaruh harapan bahwa StaÂdion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) bisa diÂgunakan meski saat ini sedang bermasalah.
Sebelumnya Walikota Bandung, Ridwan KaÂmil, memang sempat mengatakan bahwa stadion yang dikabarkan terancam amblas itu layak diguÂnakan setelah diperiksa oleh tim ahli.
“Kita sih kalau GBLA bisa dipakai dan semua izinÂnya terpenuhi, maksudnya dari pengelola. Kalau itu semua sudah terpenuhi dan dari pengelola diizinkÂan ya kita pakai GBLA. Kalau tidak bisa ya kita kemÂbali ke Jalak Harupat,†pungkasnya.
(Imam/net)