Oleh :Guntur Eko Wicaksono
Guntur_ada@yahoo .com
Ketua Komisi C DPRD Kota Bogor, Yus Ruswandi, mengatakan piÂhaknya masih menunggu laporan dari Badan Pengelolaan LingkunÂgan Hidup (BPLH) Kota Bogor. “Saya tidak masuk kang hari ini lagi sakit, coba akang konfirmasi ke BPLH apakah hasilÂnya sudah ada karena komisi masih menungÂgu laporan dari BPLH,†ujarnya, kemarin.
Lebih lanjut, Yus juga mengatakan piÂhaknya juga menunggu perkembangan apa yang dibuat oleh pihak manajemen mal BTM. “Saya juga ingin melihat sudah lama juga wakÂtu yang diberikan kita lihat perkembangan apa yang sudah dilakukan oleh manajemen BTM,†ungkapnya.
Kepala BPLH, Lilis Sukartini, mengatakan pihaknya pun masih menunggu hasil laboraÂtorium IPB yang sampai saat ini belum ada kabar mengenai hasilnya. “Masih menunggu hasil lab, nanti saya kabari kalau sudah ada hasilnya,†bebernya.
Lilis juga mengaku pihaknya mengontrol perkembangan IPAL dan sampah di mal BTM setiap harinya untuk perkembangan kedepanÂnya. “Saya sudah memerintahkan pegawai saya untuk mengecek kesana setiap hari agar poin-poin yang kami perintahkan terpantau dan dilaksanakan atau tidak,†ungkapnya.
Ketua Koalisi Pejalan Kaki Bogor (KPKB), Irna Kusumawati, mengatakan pihaknya sanÂgat menyayangkan lambannya tindakan dari instansi-instansi terkait yang mengurusi perÂmasalahan IPAL BTM ini. “Seharusnya ditinÂdaklanjuti dengan cepat, kalau bau itu kan sangat membuat tidak nyaman pejalan kaki dan juga masyarakat yang berada di wilayah itu,†ujarnya
Salah seorang warga, Hilman Irwansyah mengatakan dirinya merasa terganggu denÂgan adanya bau busuk yang menyeruak dari dalam mal BTM. “Memang bau banget samÂpai keluar juga kecium baunya,†tuturnya.
Soal perkara IPAL ini, Manager MarÂketing dan Komunikasi Mal BTM, Sharon Vebrilla, mengaku, pihaknya sudah memÂperbaiki saluran Pengelolaan Air Limbah (IPAL). “Kalau soal kerusakan dan perbaiÂkan sudah selesai tapi kemarin Dinas LingÂkungan Hidup meminta penambahan yang harus dilakukan sesuai saran BLH sebelumÂnya,†kata dia. (*)