MENGUKUHKAN PILAR BANGSA

PENDIDIKAN kepramukaan sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda di Indonesia, dituntut untukdapat lebih berkontribusi secara nyata dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara, sesuai perkembangan zaman.

Oleh: RIFKY SETIADI
[email protected]

Tidak kurang dari seribu anggota Pramuka Siaga, Penggalang, dan Penegak se-Kota Bogor Kota Bo­gor memenuhi Lapangan Sempur. Merekaberkumpul pada Selasa (18/7) un­tuk mengikuti upacara peringatan Upacara Hari Pramuka ke-54 tingkat Kota Bogor yang mengusung tema “Pramuka Garda Terdepan Pelaku Perubahan Dalam Pem­bangunan Karakter Kaum Muda”. Bertin­dak selaku Pembina Upacara, Wakil Wa­likota Kota Bogor Usmar Hariman. Acara dihadiri jajaran kepala OPD, lurah, camat dan perwakilan Muspida.

Dalam amanahnya, Usmar mengatakan gerakan Pramuka yang merupakan penyatuandari 60 organisasi kepaduan pada tahun 1961 oleh Bung Karno dituju­kan untuk dapat menjadi perekat bangsa. “Pramuka juga harus dapat mengikuti perkembangan kaum muda, tidak berke­san kuno dalam era komunikasi digital de­wasa ini.Pramuka baru harus keren, asyik, gembira dan menyenangkan,” ungkapnya. Karenanya, hal ini menjadi tantangan bagi para Pembina Pramuka yang dituntut se­lalu kreatif dalam membina peserta didik di gugus depan sehingga memiliki bangga menjadi anggota Pramuka. “Begitu pula para pelatih hendaknya dapat mengembangkan dan menerapkan teknologi pendidikan yang relevan dengan zamannya tanpa melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan kepa­da para Pembina pramuka,” tambah Usmar.

Dalam laporannya Ketua Kwarcab Kota Bogor Ade Sarip Hidayat mengatakan tema yang diangkat dalam peringatan Hari Pramuka tahun ini mengandung arti bahwa fenomena kenakalan remaja saat ini seperti tawuran, narkoba, seks bebas, dan aborsi menjadi sasaran perubahan utama.“Gerakan Pramuka bertujuan membentuk menjadi generasi muda yang bertanggung jawab pada dirinya sendiri dan bangsanya, agar menjadi generasi muda yang mandiri, memiliki se­mangat pantang menyerah, produktif serta inovatif ”.

Acara didahului unjuk kebolehan para anggota Pramuka dalam mendirikan tenda, jembatan dan menara. Selain itu juga di demonstrasikan aktivitas kegiatan anggota pramuka saat latihan dan saat berkemah serta simulasi penanggulangan tawuran antar pelajar dan pemadaman kebakaran. Gabungananggota Pramuka Siaga dari Keca­matan Bogor Tengah dan Bogor Utara tampil membawakan tiga lagu yang diiringi alat musik tradisional khas Jawa Barat, angklung.

Penampilan musikal tersebut diselingi fashion show anggota Pramuka Siaga yang memanfaatkan bahan daur ulang. Rang­kaian acara pembukaan ditutup dengan pelepasan balon oleh Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman, beserta Ketua Kwarcab Kota Bogor Ade Sarip Hidayat dan Ketua DPRD Kota Bogor Untung Maryono.

Dalam seremoni tersebut juga diberikan tanda penghargaan Lencana Pancawarsa kepada 27 orang atas kesetiaan dan keak­tifannya terhadap organisasi secara terus menerus selama lima tahun atau kelipa­tannya. Penghargaan Lencana Darmabakti juga diberikan kepada 5 orang sebagai per­nyataan atas jasanya bagi pembinaan dan perkembangan gerakan Pramuka. Selain itu juga dilakukan pengukuhan kepada 5 orang anggota Pramuka Garuda Siaga dan 34 orang anggota Pramuka Garuda Peng­galang.

Dari tahun ke tahun, prestasi Pramuka Kwarcab Kota Bogor terus meningkat. Ke­majuan prestasi Pramuka Kwarcab Kota Bogor menonjol setelah meraih peringkat ketiga sebagai Kwarcab tergiat se-Jawa Barat periode 2010 – 2015. Pramuka Kwarcab Kota Bogor juga kembali mengharumkan nama Kota Bogor dengan mengirimkan pasukan pengawal panji nasional dan bertambahnya jumlah anggota pramuka garuda sebanyak 34 orang.