Penyelenggara turnamen Piala PresÂiden, Mahaka Sports and EnterÂtaiment, menyiapkan sanksi bagi pemain dan klub yang melakukan pelanggaran terutama kekerasan di atas laÂpangan. Sanksinya pun berbeda-beda.
CEO Mahaka, Hasani Abdul Gani menÂgatakan pelanggaran yang dimaksud adalah tindak kekerasan yang dilakukan kepada waÂsit maupun sesama pemain. Memukul wasit misalnya, jika itu dilakukan, masing-masing kesebelasan dan pemain akan diberikan sanksi berupa denda.
Apabila pemain melakukan pemukulan terhadap wasit, maka pemain itu dilarang tampil lagi bersama klubnya di Piala PresÂiden. Klubnya pun diberikan denda sebesar Rp 100 juta.
Namun, apabila pemain melakukan kerÂibutan sesama pemain, maka si pemain akan didenda sebesar Rp 50 juta. Hal itu diterapÂkan agar menciptakan suasana kompetisi yang bersih dari kekerasan dan anarkis sepÂerti yang pernah terjadi selama ini. “Kami inÂgin menciptakan kompetisi yang bersih. Oleh sebab itu sanksi denda ini kami terapkan dari awal,†katanya, Senin (24/8/2015).
Di Piala Presiden, Mahaka memberikan uang Rp 600 juta kepada masing-masing tim di penyisihan grup. Namun Hasani menÂgatakan hanya akan memberikan Rp 500 juta, sementara Rp 100 juta-nya akan dideÂpositkan. “Rp 100 juta kami tidak berikan dulu untuk jaga-jaga. Jika terjadi sesuatu bisa kami potong dari uang itu,†ujarnya.
Belum lama ini kasus kekerasan di laÂpangan sepakbola kembali mengemuka. Di turnamen Piala Kemerdekaan yang digagas Tim Transisi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sedikitnya ada dua insiden penyerangan terhadap wasit.
Yang pertama dilakukan pemain Persebo Bondowoso, yang menendang wasit karena merasa sang pengadil tidak adil. Kedua, pelaÂtih Persis Solo, Aris Budi, menanduk asisten wasit dalam pertandingan timnya melawan Persinga Ngawi di Stadion Manahan, Solo, pada Kamis (20/8/2015) lalu.
Piala Presiden sendiri akan diikuti oleh 16 klub yang dibagi menjadi empat grup. Kick off akan digelar pada 30 Agustus yang meÂnampilkan Bali United Pusam melawan PerÂsija Jakarta sebagai laga pembuka di Stadion Gianyar, Bali. Rencananya Presiden Joko Widodo akan hadir di acara pembukaan.
Oleh : Adilla Prasetyo Wibowo