BOGOR TODAY – Aksi koboi yang dilakukan oleh oknum aparat di Diskotik X-One dan Lipss dikecam oleh Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Bogor. Mereka ikut mendalami dan mencari dalang bentrok. Perbakin juga menyeÂbut, Bogor sudah tak aman dan perlu diputihÂkan dari peredaran pistol gelap.
Ketua Bidang Target dan Pelatih, Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) BoÂgor, Benninu Argobie, menjelaskan, untuk pengguna senpi itu perlu izin, Izin Khusus Senjata Api (IKSA). DirinÂya mengatakan, sulit bagi masyarakat umum unÂtuk mendapatkan izin tersebut, karena hanya orang yang mempunyai penghasilan tertentu karena setiap bekerja membawa uang dalam jumlah besar. “Izin itu langsung dari Mabes Polri, dan harus melalui psikotes dan ujian menembak. IKSA juga tidak boleh dibawa untuk mengunjungi tempat hiburan, semua ada aturannya dengan jelas,†kata dia.
Benn-sapaan akrabnya, mengaku, aksi kobÂoi yang terjadi pekan lalu harus segera ditindak pihak Polres Kota Bogor. Ia juga mengatakan, jika aparatur negara yang membawa senpi ke Tempat Hiburan Malam (THM), tidak pada temÂpatnya jika senpi tetap dibawa.
“Siapa pelaku pengguna senpi yang sampai menembakan ditempat umum harus segera ditindak. Motif menggunakan senpi juga harus jelas,†akunya. “Jangan sampai masyarakat yang ingin mengunjungi hiburan malam jadi taÂkut karena kejadian tersebut,†tuntasnya.
(Rizky Dewantara)