JAKARTA, Today – Pelatih Persija JakarÂta, Rahmad Darmawan alias RD belum bisa memastikan apakah dia tetap berÂtahan menangani Tim Macan KemayÂoran atau tidak, setelah mengikuti Piala Presiden 2015.
Menurut RD, ada rencana dari manaÂjemen tim untuk membentuk skuat baru, dua minggu mendatang.
“Saya sudah diberi informasi untuk menyampaikan evaluasi, sekaligus renÂcana pembentukan tim baru. Jadi, saya juga belum tahu apakah akan dipertahÂankan di tim atau tidak,†kata RD.
Tim Macan Kemayoran gagal lolos ke babak perempat final setelah menjadi juru kunci klasemen Grup C, dengan mengoleksi dua poin dari dua kali seri dan sekali kalah.
Sesuai dengan hasil evaluasi, RD mengatakan persiapan tim mepet dan banyaknya pemain inti yang meningÂgalkan tim.
“Masalah yang kami hadapi cukup kompleks, mulai dari teknis hingga nonÂteknis. Yang paling terasa adalah perÂsiapan mepet. Terbukti, kami baru bisa main nyaman di laga terakhir melawan Mitra Kukar,†katanya.
Dalam sepekan ke depan, RD akan menyusun hasil evaluasi yang akan disÂampaikan kepada manajemen.
Soal gaji, RD juga tak membahas lebih lanjut, tetapi ia berharap manajemen meÂnepati janji menyelesaikan sisa tunggakan sebelum kompetisi ISL 2016 bergulir.
“Saya hanya berkerja di tataran tekÂnis, jadi yang saya lakukan adalah memÂbuat evaluasi penampilan tim dan peÂmain secara keseluruhan,†kata RD.
Asisten pelatih Satia Bagja menamÂbahkan, sebaiknya manajemen melunaÂsi gaji pemain lebih dulu supaya langkah tim lebih enteng. Meski ada yang sudah dibayar, tetapi sebaiknya semua pemain menerima haknya setelah tampil di PiaÂla Presiden.
“Kami menunggu kepastian yang terÂbaik, semoga semuanya lancar,†katanya.
Apabila gaji pemain semuanya akan dilunasi sebelum kompetisi bergulir, kesulitan terbesar yang dihadapi PerÂsija adalah kompetisi ISL musim depan yang belum pasti digelar.
Setelah Piala Presiden, pemain akan diliburkan sampai batas waktu yang tiÂdak ditentukan.
Sebelum tampil di Piala Presiden, manajemen Persija menawarkan skema pelunasan 25 persen gaji sesuai arahan dari operator kompetisi, PT Liga IndoÂnesia, setelah kompetisi ISL dinyatakan force majeure.
Tunggakan gaji pemain bervariasi. Seperti yang pernah diungkapkan PresÂiden Persija Ferry Paulus kepada Bola. com beberapa waktu lalu, ada pemain yang gajinya sudah lunas.
(Imam/net)