UNTUK mengajak anak-anak dan orang Âtua mendukung Hari Anak Tanpa Gadget yang digagas Ibu Walikota Bogor Yane Ardian Bima Arya, Surat Kabar Harian Bogor Today dan Loz Nano Brick mengÂgelar pameran mainan edukasi dan BoÂgor Mosaic Competition di Lantai 2, Mall Botani Square Kota Bogor, sejak 21 DeÂsember hingga 27 Desember nanti.
Oleh : Latifa Fitria
[email protected]
Salah satu agenda acaranya adalah lomba menyusun Tugu Kujang dan melukis Wajah Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto dengan menggunakan material diamond smal brick. Lomba memperebutkan hadiah uang tunai dan piaÂla Walikota Bogor ini terbuka untuk para siswa TK, SD, SMP, SMA, dan umum.
Pada acara pameran, ditampilkan berbagai model dan bentuk mainan yang sangat detail membentuk karakter. Pameran ini mendapat sambutan hangat dari para pengunjung Mall Botani Square. “Alhamdulillah, ternyata banÂyak orangtua yang mulai menyadari pentingÂnya permainan yang kreatif ini. Selama ini, banyak adik-adik kita yang terlalu asyik berÂmain dengan dunia video game, gadget, dan mainan lain yang kurang mendidik. Kini, saaÂtnya orangtua mulai bijak memilah mainan anak yang punya nilai edukatif,†ujar Virly Eka, salah seorang tim penyelenggara yang merasa gemÂbira melihat antusias orangtua memilih mainan edukatif.
Virly menjelaskan, pendaftaran sendiri sudah dibuka mulai dari 21-25 Desember, sedangkan acara perlombaan menyusun nano brick wajah Walikota Bogor Bima Arya dan Tugu Kujang akan dilakukan pada 26 dan 27 Desember. “Menyusun smal brick ini juga sebagai salahsatu bentuk peringatan hari ulang tahun Pak Bima Arya yang jatuh pada 17 Desember lalu, dan mendukung kampanye Anak Tanpa GadÂget yang dicanangkan oleh Ibu Walikota, Yane ArdÂian,†terangnya.
Ia juga berharap even “Bogor Mosaic CompetiÂtion†ini dapat membantu perkembangan kognitif, afektif, dan psikomotor anak. “Ini merupakan even edukatif, sehingga tujuan yang ingin kita capai seÂbenarnya agar terjadi pembiasaan terhadap anak untuk turut serta dalam kegiatan yang kreatif,†tamÂbah Virly.
Hingga saat ini, puluhan peserta sudah mulai mendaftarkan diri dalam even tersebut. Panitia juga masih terus membuka kesempatan kepada orangÂtua dan anak-anaknya untuk mengikuti lomba meÂnyusun mainan balok ini.
Sementara itu, Putri Novlizar, salah satu penÂgunjung mall yang tidak sengaja singgah langsung mendaftarkan anaknya dalam perlombaan ini mengaku sangat mengapresiasi perlombaan ini. Ia melihat even ini sebenarnya merupakan kesempaÂtan bagi sekolah untuk mengarahkan anak didik. “Sekolah perlu melihat even ini sebagai bagian dari pembelajaran kognitif, sambil refresh, menikmati suasana mall sebelum atau sesudah mereka mengÂhadapi rutinitas di sekolah,†ungkapnya.