BOGOR, Today – Dengan alo­kasi belanja langsung menca­pai Rp 320 miliar lebih dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), Dinas Pendi­dikan Kabupaten Bogor ha­rus menyelesaikan 1.179 paket kegiatan pada tahun 2016 ini. Namun, belum satupun paket itu dilelangkan meski Januari hampir berakhir.

Kepala Bidang Sarana dan Prasara Disdik Kabupaten Bogor, Anwar Anggana men­gungkapkan, lelang baru akan digelar Februari dan Maret mendatang. Khusus paket yang memakan anggaran cu­kup besar, sedang dalam doku­men lelang.

BACA JUGA :  Bandar Sabu di Bogor Berhasil Ditangkap, Polisi Temukan Barbuk 57,78 gram

“Memang belum ada paket yang dilelang. Mungkin Februari dan Maret baru masuk lelang. Kini semua dokumen lelang masih dalam penyempurnaan,” ujar Anwar, Senin (25/1/2016).

Diantara paket itu antara lain, proyek ruang kelas baru, rehab dan pembangunan ka­mar mandi serta pengadaan mebeleur dengan total keg­iatan 892 untuk Sekolah Dasar (SD). Untuk SMP, total keg­iatan sebanyak 222 dan SMA/SMK sebanyak 65 kegiatan. Se­mentara, untuk pembayaran di kegiatan tahun 2015 yang di­luncurkan pada tahun 2016 se­banyak 121 kegiatan untuk SD.

BACA JUGA :  Peringati Hari Kartini, Pemkab Bogor Hadirkan Layanan KB Serentak di 40 Kecamatan se-Kabupaten Bogor

“Yang diluncurkan pem­bayarannya di tahun 2016 ini, fisiknya sudah selesai 100 persen tahun lalu. Hanya pem­bayarannya saja di luncurkan ke tahun ini,” tambahnya.

Sementara Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Haikal Kurdi menegas­kan, Disdik harus juga fokus pada pematangan perencanaa sebelum melelang paket-paket proyeknya. “Supaya tidak ada proyek mangkrak atau blak­clist yang berujung pada tidak selesainya pengerjaan,” kata politisi Golkar itu.

(Rishad Noviansyah)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================