20141015_095429_20141014PBSI_Denmark-Open_AhsanHendra2JAKARTA, TODAY – Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulutang­kis Seluruh Indonesia (PBSI) memasang target dua gelar juara dari All England Super­series Premiers. Lagi-lagi gan­da putra dan ganda campuran yang jadi tumpuan.

All England menjadi turna­men pembuka rangkaian su­perseries tahun ini. Ajang ber­hadiah total 550 ribu tersebut akan dihelat mulai 8-13 Maret tahun ini.

PBSI mengirimkan empat pemain tunggal putra, dua tunggal putri, empat ganda pu­tra, tiga ganda putri, dan em­pat ganda campuran. Di antara para pemain yang diturunkan, target dua titel itu dibebankan kepada Hendra Setiawan/Mo­hammad Ahsan dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Menilik hasil tahun lalu, target itu cukup tinggi. Sebab, Indonesia nirgelar dari All Eng­land 2015.

“Saya berharap target juara ini tak menjadi beban bagi para pemain. Sebab, gelar ini sekaligus seagai uapaya untuk memperbaiki poin dan pering­kat ke Olimpiade,” kata Ricky Soebagdja, manajer Indonesia ke All England, dalam kon­ferensi pers di Cipayung, Ja­karta Timur, Rabu (2/3/2016). “Kondisi para pemain sejauh ini sangat baik, tidak ada ken­dala apapun. Hanya Tontowi yang mempunyai sedikit ma­salah karena demam berdarah dan harus istirahat total se­lama lima hari. Tapi sekarang sudah tak ada masalah,” tutur dia.

Nah, terkait perebutan poin Olimpiade para pemain lain juga tak lepas dari target mas­ing-masing. Sebagai gambaran Praveen Jordan/Deby Susanto diminta bisa sampai delapan besar. Sementara, Angga Prata­ma.Ricky Karanda Suwardi di­tuntut mencapai semifinal.

“Selain dua nomor itu, kami berharap sektor ganda putri dengan adanya Grey­sia Polii/Nitya Krishinda bisa membuat hasil maksimal dan poin maksimal,” tutur Ricky.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================