Tersenyum

Alfian Mujani

BERBAHAGIALAH mereka yang masih bisa tersenyum. Sebab, begitu banyak orang yang berming­gu-minggu bahkan berbulan-bulan belum bisa tersenyum. Mere­ka larut dalam kemara­han, kebencian, atau bahkan kesakitan. Ada juga yang senyumnya tersumbat tagihan utang yang datang bertu­bi, tak mengikuti jadwal kemauan hati.

Ada lagi orang yang tak tersenyum karena selalu berada dalam resah dan gelisah karena keinginannya terlalu berjarak panjang dengan kemampuannya, sehingga tak mudah terca­pai. Ada lagi yang senyumnya tersumbat ka­rena di hatinya ada dengki.

Ketahuilah, senyum itu anugerah besar yang harus disyukuri. Kata para sastrawan: “Se­nyum adalah lengkungan kecil di bibir kita yang mampu meluruskan kebengkokan rasa dan hati kita.” Kata para ahli psikologi: “Senyum adalah aktifitas sedehana yang mampu men­jadikan hidup terasa lebih bahagia dan men­jadikan usia lebih bisa bertahan untuk panjang umur.” Jadi, tersenyumlah saudaraku..!