BOGOR TODAYÂ – Gedung SMA Mardi YuÂana 9MY) Kota Bogor ambruk, kemarin sore. Dua dari tujuh siswa SMA Grafika Mardi Yuana (MY) Kota Bogor korban anÂgin puting beliung hingga kini masih menÂjalani perawatan di Rumah Sakit Vania, Sukasari, Kota Bogor. Mereka terkena luka ringan dan sedang akibat tertimpa atap kelas yang roboh dihantam puting beliung sekitar pukul 15.00 WIB.
Agung, pegawai percetakan Grafika MY yang kantornya berada satu komplek dengan sekolah MY, menuturkan puting beliung menghantam gedung sekolah dan percetakan MY hingga mengakibatkan atap kelas beterbangan.
“Saat itu hujan deras, tiba-tiba cuaca gelap dan angin kencang berputar menerÂpa gedung sekolah dan percetakan. KejadiÂan itu berlangsung kurang dari dua menit, tapi atap-atap kelas dan ruag percetakan banyak yang roboh menimpa murid-murid yang sedang belajar di kelas,†paparnya, Selasa (29/3) malam.
Tujuh siswa yang terkena reruntuÂhan atap dilarikan ke Rumah Sakit Vania. “Lima orang siswa sudah dibolehkan puÂlang, sementara dua lainnya hingga malam ini masih dalam perawatan,†ujar salah seorang guru SMA Grafika MY yang dikonÂfirmasi SP.
Dia menambahkan, tiga kelas porak poranda dan satu kantin rusak berat akibat peristiwa itu. “Beruntung tidak ada korban jiwa,†tukasnya.
Atap-atap kelas yang beterbangan juga menyambar sekolah SMP dan SMA MY umum yang berada satu komplek dengan MY Grafika. Namun saat itu seluruh siswa MY umum sudah berada di luar kelas kareÂna berbarengan dengan jam pulang sekoÂlah.
(Abdul Kadir Basalamah|Yuska)