chelsea-main_2719306aJAKARTA, TODAY-Baru-baru ini terlontar wacana dari Men­pora Imam Nahrawi untuk men­datangkan Jose Mourinho atau Guus Hiddink untuk melatih tim nasional Indonesia. Apa alasan­nya?

Wacana tersebut, kata dia, tidak berarti mengesampingkan kemampuan pelatih-pelatih lo­kal. Menurut dia, untuk berkem­bang lebih baik sepakbola In­donesia perlu membuka pintu sebanyak-banyaknya untuk menerima transfer pengetahuan dari pihak luar.

“Apakah pelatih lokal tidak tidak baik? Oh, tidak. Pelatih kita luar biasa, hebat-hebat. Tapi kita tidak boleh menu­tup mata dari kemajuan dunia sepakbola,” ujar Imam saat membuka Liga Sepakbola Pela­jar (LSP) U-14 di Pulau Pramuka, Kabupaten Administrasi Kepu­lauan Seribu, DKI Jakarta, Selasa (17/5/2016) sore.

BACA JUGA :  Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Filipina di Piala Asia Wanita U-17 2024

“Kita harus membuka diri dengan transfer ilmu penge­tahuan dan pengalaman tidak cuma dari pemain-pemain as­ing, tapi juga pelatih-pelatih dari negara lain yang pengalaman­nya sudah terbukti.”

Ia mengatakan, banyak neg­ara melakukan terobosan besar untuk mengembangkan sepak­bolanya, termasuk mendatang­kan pelatih-pelatih asing yang berkualitas.

“Semangatnya adalah, kita punya talenta-talenta yang ba­gus kok. Atmosfer ini harus dibangun. Negara-negara lain juga sudah melakukan terobo­san yang besar, kita pun harus demikian,” ujar Imam.

BACA JUGA :  Daftar Skuad Timnas Indonesia di Piala Asia Wanita U-17 2024

Perihal nama Mourinho dan Hiddink yang telah terlontar, menurutnya itu hanyalah opsi. “Mereka itu ‘kan wacana. Kalau rekan-rekan punya nama lain, si­lakan saja, mari kita diskusikan,” imbuhnya.

Sepanjang sejarahnya, timnas Indonesia sering di­tangani pelatih-pelatih asing. Ketika dibesut pelatih asal Uni Soviet, Anatoli Polosin, itulah kali terakhir Indonesia meraih prestasi internasional, yakni medali emas di SEA Games 1991.

(Imam/net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================