2016-Yamaha-YZR-M1-Valentino-Rossi-55TUSCANY– Pebalap Movistar Ya­maha, Valentino Rossi mengaku sangat malu harus menerima kenyataan motor YZR M-1 tung­gangannya mengeluarkan asap tebal, saat melakoni balap Mo­toGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (22/5/2016) malam WIB dan harus rela gagal finis di balap kandangnya itu.

Ia harus rela sirkuit favoritnya kembali dikuasai dua rider asal Spanyol, Jorge Lorenzo (Movis­tar Yamaha) dan Marc Marquez (Repsol Honda). Posisi pole yang didapatkan The Doctor pun seo­lah tak berarti apa-apa akibat motornya jebol di lap ke-8.

Rossi memulai dari po­sisi pole, sejak terakhir kali dia memenangkan balapan di sana pada 2008. Tak heran, Rossi memulai balapan itu dengan rasa optimis yang tinggi. Namun, dewi fortuna manungi Rossi.

“Ini sangat memalukan, ker­ena selalu mengecewakan ketika motor Anda mogok di tengah bala­pan. Tetapi ini semakin mengece­wakan karena saya mogok di ha­dapan pendukung saya sendiri,” kata Rossi, dikutip Crash.

“Lorenzo dan Marquez finis pertama dan kedua, jadi jarak poin saya di klasemen semakin jauh. Tidak ada yang bisa dilaku­kan sekarang selain menunggu balapan selanjutnya di Montme­lo,” lanjut pebalap yang identik dengan nomor 46 itu.

BACA JUGA :  Laga Penentuan Timnas Indonesia vs Yordania di Piala Asia U-23 2024

Rossi merupakan pebalap yang sangat mendominasi Sirkuit Mugello pada musim 2002 hingga 2008. Namun sejak saat itu, dia justru meredup manakala tampil di sirkuit yang jaraknya hanya be­berapa kilometer dari kota kela­hirannya di Italia, Tavullia.

Selepas balap, Rossi men­gakui motornya punya masalah di bagian mesin. Hal tersebut sebenarnya juga dialami oleh Lorenzo. Namun, juara MotoGP 2015 itu lebih beruntung sebab tidak mengalami masalah yang sama saat balapan dimulai.

“Saya pikir ada masalah di mesin kedua motor. Bedanya, Lorenzo merasakan itu ketika sesi pemanasan sedangkan saya mengalaminya saat balapan. Jeda waktu yang singkat membuat tim kami tidak sempat melakukan pe­rubahan,” ucap Rossi yang dikutip dari Crash. “Pada lap keenam, saya juga merasakan masalah di bagian kopling. Mungkin hal terse­but merupakan akibat dari keru­sakan mesin yang dijelaskan tadi. Meski demikian, saya sudah beru­saha. Saya gagal meraih apapun, tapi ada hal-hal yang bisa dipela­jari pada akhir pekan kemarin. Sekarang saya menatap balapan berikutnya,” sambung pembalap berjuluk The Doctor tersebut.

BACA JUGA :  Laga Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 Disorot Media Internasional

Karena kegagalannya ini, Rossi makin jauh dengan dua pe­saingnya. Untuk sementara Rossi ada di posisi tiga dengan raihan 78 poin. Ia tertinggal 37 angka dari Lorenzo dan 27 angka dari Marc Marquez.

Rossi Trauma

Bermasalahnya motor Yama­ha di Mugello sejatinya terjadi un­tuk kedua kalinya. Sebelumnya, Lorenzo mengalami masalah se­rupa di sesi pemanasan. Motor tunggangannya juga mengepul­kan asap dan cuma mengakhiri persiapan terakhir di posisi ke­empat.

“Kami sedikit khawatir sebab biasanya itu tidak terjadi. Mesin kami punya kilometer yang lebih rendah ketimbang Jorge. Waktun­ya sangat sedikit untuk membuka mesin dan mengetahui apa yang terjadi (ketika di sesi pemanasan -red), jadi kami melanjutkannya dan sayangnya kami tidak berun­tung,” ucapnya dikutip Euros­port.

(Rishad/Net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================