MANCHESTER– Louis van Gaal memang tidak memberi prestasi mentereng untuk Manchester United. Bahkan, catatan Opta, MU besutan Van Gaal hanya memiliki rasio 1,29 gol per pertandingannya dan menjadi yang terendah sejak musim 1989/1990.
Warisan yang membuat nama pria Belanda cukup harum di Old Trafford ialah torehan Piala FA ke- 12 sepanjang sejarah bagi United dan menyamai rekor milik Arsenal. Tapi, peninggalan yang terbesar, tak lain dengan kesuksesannya mengÂorbitkan pemain-pemain muda MU.
Sebut saja, nama-nama sepÂerti Jesse Lingard, Timothy Fosu- Mensah, Anthony Martial hingga fenomena di Liga Primer Inggris, Marcus Rashford tampil cemerlang lewat polesan tangan eks pelatih Tim Nasional Belanda itu.
Hal itu pun diamini eks deÂfende MU, Rio Ferdinand. Meski kerap mengkritik Van Gaal yang membuat MU kehilangan taring seÂbagai klub raksasa dengan prestasi gemilang, Rio tetap memuji kejÂelian Van Gaal dalam melihat poÂtensi pemain-pemain muda.
“Dia merupakan pribadi besar yang memenangi Piala FA, terus menjaga kebiasaannya memenanÂgi trofi di manapun dia berkiprah. Tapi, yang menjadi warisannya adalah memperkenalkan pemain dari akademi seperti Rashford, LinÂgard, Fosu-Mensah, dan lebih banÂyak lagi. Memberi pemain muda dan kesempatan untuk bermain merupakan upaya untuk menjaga sejarah dari klub, imbuh eks peÂmain belakang Setan Merah itu,†kata Ferdinand di laman Facebook pribadinya.
Siapa pengganti Van Gaal beÂlum diumumkan, tapi kemungkiÂnan besar suksesornya adalah Jose Mourinho. Dengan demikian, Van Gaal hanya bekerja selama dua taÂhun dari ikatan kontrak tiga tahun yang disepakati saat menggantikan David Moyes di 2014.
Meski begitu, Van Gaal tidak akan pergi dengan ‘murah’. Daily Telegraph mengklaim bahwa MU sepakat untuk membayar pesangon Van Gaal sebesar 5 juta pound (seÂtara Rp 98, 7 miliar).
(Rishad/Net)
Bagi Halaman
