 MALANG, TODAY-Arema Cronus kembali mendapatkan sanksi denda dari Komisi DisipÂlin (Komdis), Indonesia Soccer Championship. Itu terjadi kareÂna ada suporter Arema yang menyalakan bom asap saat SinÂgo Edan menjamu BhayangkaÂra Surabaya United di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Ini merupakan kali kedua bagi skuat asuhan Milomir SesÂlija tersebut terkena denda. Setelah, beberapa waktu yang lalu, ketika bertemu dengan Persiba Balikpapan, Arema diÂjatuhi hukuman denda Rp10 juta akibat insiden menyalakan flare.
Alhasil, klub asal Kota Malang ini harus membayarkan denda yang lebih besar dari seÂbelumnya, yakni Rp15 juta. Hal tersebut dikarenakan Arema dianggap mengulang kesalaÂhan yang serupa.
“Arema mendapatkan sankÂsi denda lebih besar karena adanya pengulangan pelanggaÂran pada hal yang sama,†kata ketua panitia pelaksan (Panpel) Arema, Abdul Haris, dilansir dari Arema Apps.
Adul Haris menegaskan tiÂdak ingin kejadian seperti ini terulang lagi. Untuk itu pihaknya akan melakukan pengawasan yang ketat saat Arema bertemu Gresik United di Stadion KanjuÂruhan, Malang, Jumat (27/5).
“Hal semacam itu harus kita hindari, caranya dengan menindak tegas pelaku untuk memberikan efek jera,†pungÂkasnya. (Imam/net)
Bagi Halaman
