Mendapat bye di babak pertama, Greysia/Nitya harus berhadapan dengan juniornya Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari di babak kedua, jika Della/Rosyita sanggup men­gatasi Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Won dari Malaysia. Perjalanan menuju podium me­mang dipastikan tak akan mudah. Greysia/Nitya akan bersaing ber­sama Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan dari Korea, Tang Yuanting/Yu Yang dan Tian Qing/Zhao Yun­lei dari Tiongkok serta tentu saja unggulan teratas asal Jepang, Mi­saki Matsutomo/Ayaka Takahashi.

Sementara itu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan menjadi motor bagi nomor gan­da putra. Juara dunia tahun lalu ini tentu memiliki harapan un­tuk bisa mengulang suksesnya di tahun 2013.

Mereka akan turun bersama junior mereka dari Pelatnas, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, Marcus Fernaldi Gide­on/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Hardianto/Kenas Adi Harynato, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro.

Indonesia bisa menambah empat wakil tunggal putri untuk berlaga di babak utama. Kualifika­si sektor ini dipenuhi oleh srikan­di-srikandi tanah air. Mereka akan melengkapi kehadiran Lindaweni Fanetri, Hanna Ramadini, Fitri­ani, dan Maria Febe Kusumastuti.

Ratchanok Inthanon asal Thailand tentu tak mau begitu saja kehilangan gelarnya. Persain­gan di nomor ini pun dipastikan akan kembali sengit. Carolina Marin dalam dua minggu terakhir bahkan sudah berlatih di Indo­nesia untuk mempersiapkan diri menghadapi turnamen ini.

“Untuk pemain tunggal pu­tra yang muda-muda bisa jadi ajang mencari pengalaman dan untuk tambah peringkat. Se­dangkan tunggal putri, kalau Linda bisa masuk ke semifinal itu bagus banget, tunggal putri yang lain jadi ajang meraih poin dan sharing pengalaman,” tutur Ricky. (Imam/ant)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================