Selain itu, potensi hadirnya La Nina pada semester II-2016 juga perlu diwaspadai mengingat fenomena tersebut bisa membuat tanaman gagal panen. “Kita meliÂhat di semester kedua ada resiko terjadi La Nina, yaitu periode baÂsah yang bisa membuat tanaman pangan seperti hortikultura gagal panen dan mengakibatkan tekanÂan harga,†ucap Agus.
Kendati demikian, besaran inÂflasi hingga akhir tahun 2016 maÂsih sesuai dengan target pemerÂintah yaitu dari 3% sampai 5%. “Secara umum kita masih dengan target pemerintah yaitu inflasi di akhir tahun 2016 ada di 4% plus minus 1%,†tutup Agus.
Siapkan Rp 160 Triliun
Sementara itu, menghadapi puasa dan lebaran tahun ini, BI menyiapkan uang tunai sebesar Rp 160 triliun, lebih tinggi dibandÂingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 124 triliun.
“Uang tunai kita siapkan lebih tinggi dari tahun lalu. Tahun lalu uang tunai yang keluar dari BI itu selama Ramadan sampai Lebaran, itu sekitar Rp 124 triliun tahun 2015. Jadi itu ada kenaikan sekiÂtar 12,5% dari 2014. Tahun ini kita perkirakan kenaikan dari 2015 lebÂih tinggi lagi. Jadi kita sudah siapÂkan Rp 160 triliun,†ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara saat ditemui di GeÂdung BI, Thamrin, Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Besaran uang tersebut sudah didistribusikan ke seluruh kantor wilayah yang biasa juga melayani penarikan uang. “Rp 160 triliun itu kalau menurut statistik untuk wilayah Jakarta saja 28% biasanya. Kalau ditambah dengan wilayah Jawa lainnya sekitar 33%. Jadi sekitar 61% wilayah DKI dan Pulau Jawa. Wilayah Sumatera sekitar 20%, Kalimantan 7% dan sisanya untuk wilayah Indonesia Timur,†sebut dia.
(Yuska Apitya Aji)