RICKY ISKANDAR
[email protected]
Ada pelajaran menarik dari kegiatan menanam pohon yang dilakukan Bogor Hejo-Bogor Today di SMP YZA (Yayasan Zelani Al-Mansyur) Jalan Dr Sumeru, Kota Bogor. Sekolah swasta yang satu ini memiliki pandangan yang luar biasa tentang pentingnya menaÂnam pohon dan menjaga lingkungan hidup. Paling tidak ini bisa dilihat dari pendapat kepala sekolahnya, Asep Sapei M.Pd.
‘’Suatu hari Rasulullah berkata kepada para sahabatnya: SeandaiÂkanya engkau tahu bahwa engkau akan mati besok, jika di genggamanÂmu ada biji kurma, maka tanamlah biji kurma itu, niscaya memberi manfaat bagi orang banyak dan menjadi amal kebaikan bagimu,’’ kata Asep mengawali sambutannya pada acara penanaman pohon buah-buahan bersama Tim Bogor Hejo, di lapangan komplek Pendidikan YZA Dr Sumeru, Kamis (2/6/2016)
Hadir pada kesempatan ini PeÂmimpin Redaksi SKH Bogor Today Alfian Mujani, Sekretaris Bogor Hejo Tato Marsito, penggiat BoÂgor Hejo Amalia Dian Puspitasari (Amel) dan Ricky Iskandar. Meski para siswa-siswa SMP YZA sedang melaksanakan ujian kenaikan kelas, namun berkat pandangan kepala sekolahnya yang luar biasa, mereka bisa memanfaatkan waktu istirahat untuk menanam pohon.
Menurut Asep, kegiatan menaÂnam pohon ini mengajarkan kita unÂtuk terus optimis dalam menghadapi kehidupan. Dia memberikan harapan hidup dan suatu proses pertumbuhan yang akan bemuara pada pencapaÂian kebakan. ‘’Pohon yang kita tanam dan kita pelihara niscaya akan tumbuh sumbur dan memberikan begitu banÂyak manfaat seperti oksigen, cadangan air bersih, keindahan dan kenyamanÂan, dan tentu saja buahnya,’’ kata Asep.
Sebagai sekolah swasta yang diÂtunjuk sebagai sekolah rintisan AdiÂwiyata, lanjut Asep, SMP YZA memiÂliki pengalaman yang kurang baik dalam menanam pohon lantaran sangat sedikit orang yang memiliki kesadaran untuk merawat pohon. ‘’Hari ini kita tanam, besok pohon itu sudah tidak ada lagi,’’ katanya.
Karena itu, lanjut dia, kecintaan dan kesungguhan merawat pohon adalah bagian yang harus terus diÂtumbuhkan. ‘’Apa yang dilakukan Bogor Today melalui gerakan BoÂgor Hejo adalah merupakan upaya konkret untuk mengajari masyaraÂkat menyintai pohon,’’ katanya.
Sebelumnya Alfian Mujani menjelaskan tentang program BoÂgor Hejo, yaitu kegiatan menanam pohon setiap hari. Tujuannya agar kawasan Bogor kembali hijau, sejuk, nyaman dan sehat. ‘’Hal lain yang ingin dicapai adalah ketahanan panÂgan khususnya buah dan terciptanya koridor burung. Pohon buah memÂberi manfaat bagi manusia dan sanÂgat dicintai burung,’’ katanya.
Lantaran para pelajar SMP YZA sedang mengikuti ujian kenaikÂkan kelas, Amel, sapaan Amalia Dian, hanya membagikan empat hadiah kuis pohon kepada tiga peÂlajar dan satu guru. ‘’Mohon maaf hadiah yang kami bawa hanya emÂpat karena kami tidak mau mengÂganggu jam ujian kenaikan kelas adik-adik,’’ kata Amel. (*)
Bagi Halaman