Untitled-14CIBINONG, Today– Tak kun­jung menghasilkan keuntungan bagi Pemerintan Kabupaten Bogor, PD Pasar Tohaga coba menggandeng Bank Perkredi­tan Rakyat Syariah (BPRS) un­tuk membantu pembiayaan dan permodalan, Selasa (7/6/2016).

“Mungkin yang pertama kami harapkan dari kerjasama ini adalah untuk pembiayaan karyawan kami yang selama ini didominasi oleh bank-bank besar konvensional, perawatan dan revitalisasi pasar. Karena kalau dengan pihak ketiga semua akan lari ke pihak ketiga. Tapi jika dengan bank BUMD setidaknya ada kontribusi balik untu Pemerintah Kabupaten Bogor,” kata Romli.

Romli menambahkan, soal pembiayaan mikro yang ada di pasar. Pasalnya, modal selalu jadi alasan pedagang di pasar hingga membuat pasar sepi dan banyak kios yang tutup. Mereka selama ini mengeluh jika ha­rus ke bank-bank swasta yang mengharuskan ada jaminan yang kadang menyulitkan.

BACA JUGA :  Jaro Ade Kantongi 10 Nama Pendamping di Pilkada 2024

“Terlebih jika mereka bu­tuh modal dengan cepat, tanpa pikir panjang pasti larinya ke renternir. Ini akan menambah kesulitan mereka di kemudian hari, oleh karenanya butuh sen­tuhan dari BPRS BTB. Harapan-harapan itulah yang muncul dan semoga bisa terlaksana dengan baik dengan adanya nota kesepahaman ini,” terang Romli.

Selanjutnya, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Bupati Bogor, Elliza memaparkan, su­dah seharusnya antara BUMD dilakukan kerjasama yang sal­ing menguntungkan.

“Kiranya kita memiliki ha­rapan yang sama untuk mem­bantu pertumbuhan usaha ked­ua BUMD ini. Oleh karenanya saya berharap keduanya dapat berkomitmen menguatkan sin­ergitas agar implementasinya benar-benar terlaksana,” kat­anya.

BACA JUGA :  DPRD Kota Bogor Sahkan 2 Perda Sekaligus, Ini Rancangannya

Direktur Utama BPRS BTB, Dedin Nazarudin menjelaskan, Bank Syariah BTB ini merupak­an bank syariah dan pertama bank berbadan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupten Bogor. Ini sudah sesuai dengan Perda Nomor 20 Tahun 2011. Bank langsung milik BUMD, yang berbentuk syariah.

“Kami baru beroperasi se­cara formal per tanggal 16 Ma­ret 2016, jadi baru berjalan dua bulan setengah, namun kami terus memasarkan prodak-prodak unggulan kami. Hari ini kita lakukan kerjasama yang dituangkan dalam MOU. Ini adalah tonggak sejarah antara dua BUMD yang bisa dilakukan juga oleh BUMD lainnya,” jelas Dedin. (Rishad Noviansyah)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================