Hasil karya yang telah dibuatÂnya, selain dijual kepada warga sekitar juga melalui berbagai paÂmeran. KOMPAK dalam waktu dekat ini akan menggelar pamerÂan di Pool Bis Lorena, Jalan Raya Tajur Bogor.
Harga yang ditawarkan pun bervariasi. Untuk kerangka bunÂga kisarannya Rp 50-200 ribu, replika motor senilai Rp 20-50 ribu, replika saung Rp 70-170 ribu dan perahu Rp 100-150 ribu.
Keuntungan yang dihasilkan nantinya akan fokus pada pemuÂtaran modal komunitas agar bisa menjadi lebih baik lagi. “Intinya pada hasil yang kami raup, bukan semata-mata untuk keuntungan pribadi melainkan untuk mimpi bersama demi membuat komuÂnitas ini lebih baik lagi,†cerita Ebot.
Tak dipungkiri, dengan keÂmahiran kreatifitas yang dimiliki, Ebot kedepannya tak menampik untuk membuka usaha kerajinan pribadi. “Sesungguhnya memang hobi dari kecil membuat kerajiÂnan, tapi saat ini ingin fokus kepaÂda komunitas dahulu,†paparnya.
Hasil yang pernah KOMPAK dapatkan saat menjual kerajiÂnan sebelumnya bisa mencapai Rp 400 ribu. “Nominal tersebut tentunya termasuk besar untuk ukuran kami, terlebih kami menÂjualnya dengan senang dan tanpa modal,†ungkapnya
Sekilas tentang KOMPAK, Bayu Kurniawan sekalu Ketua KOMPAK menuturkan, komuniÂtas ini didirikan pada 5 Mei 2015. Berbagai aksi sosial telah dilakuÂkan oleh komunitas tersebut. “Kegiatan kami sudah banyak dilakukan, dari melakukan aksi peduli di sekitar area sungai, serÂta aksi sosial lainnya. Kami juga mengumpulkan sampah untuk mendaur ulang menjadi sebuah kerajinan,†ungkap pemuda kelaÂhiran Juni 1995 ini.
Tentunya Bayu berharap, kegiatan ini akan tetap terus berjalan dan bisa memberikan manfaat bagi para pengurus dan warga sekitar. “Semoga kegiatan positif kami terus dapat berlangÂsung lama, dengan program dan anggota yang lebih banyak lagi, karena merangkul orang lain unÂtuk melakukan hal positif itu sulit sekali,†harapnya.