JAKARTA TODAY– Indeks Harga SaÂham Gabungan (IHSG) menutup perdaÂgangan kemarin ‘parkir’ di zona hijau bersamaan dengan bursa saham Asia yang juga kompak menghijau.
Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak naik 11,336 poin (0,24%) ke 4.825,727. Sementara indeks LQ45 bergerak menguat 2,821 poin (0,34%) ke 823.240. Mengawali perdagangan kemarin, IHSG dibuka menguat 19,797 poin (0,41%) ke 4.834,188. Sementara indeks LQ45 dibuka naik 4,944 poin (0,60%) ke 825.135.
Pada perdagangan sesi I, IHSG diÂtutup terkoreksi 1,864 poin (0,04%) ke 4.812,527. Sementara indeks LQ45 diÂtutup melemah 1,653 poin (0,20%) ke 818.766. Mengakhiri perdagangan Jumat (17/6/2016), IHSG ditutup menguat 20,752 poin (0,43%) ke 4.835,143. SeÂmentara indeks LQ45 ditutup naik 4,159 poin (0,51%) ke 824.578.
Delapan sektor menguat, hanya 2 sektor yang melemah. Sektor konstrukÂsi mencatatkan penguatan tertinggi 2,21%, disusul sektor industri dasar sebesar 1,79%. Sebanyak 175 saham naik, 117 saÂham turun, dan 89 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 246.142 kali dengan total volume perdagangan sebesar 5,554 miliar saham senilai Rp 6,032 trilÂiun. Dana asing masuk tercatat Rp 68,680 miliar.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaÂranya INTP naik 400 poin (2,55%) ke Rp 16.100, UNTR naik 325 poin (2,38%) ke Rp 14.000, CTRS naik 320 poin (14,75%) ke Rp 2.490, dan LPCK naik 300 poin (4,23%) ke Rp 7.400.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya MYOR turun 900 poin (2,28%) ke Rp 38.500, ITMG turun 425 poin (4,93%) ke Rp 8.200, MREI turun 350 poin (5,30%) ke Rp 6.250, dan MLPT turun 130 poin (9,63%) ke Rp 1.220.