CIBINONG,TODAY-PelaksanÂaan Pekan Olahraha Daerah (Porda) XIII Jabar 2018 meÂmang baru digelar dua tahun lagi di Kabupaten Bogor.
Dua tahun bukanlah waktu yang lama bagi Kabupaten Bogor selaku tuan rumah PorÂda XIII Jabar 2018, yang menÂcanangkan sukses sebagai peÂnyelenggara dan dalam prestasi harus juara umum.
Salah satu poin penting terkait Porda XIII Jabar 2018 yang harus dilakukan KONI KaÂbupaten Bogor saat ini adalah terkait mempatenkan regulasi nomor pertandingan, cabang olahraga yang dipertandingÂkan, batasan usia atlet.
“Sebenarnya saat rakernis lalu, Pimpinan KONI KabuÂpaten Bogor sudah membahas soal regulasi cabor, usia atlet, nomor pertandingan. Mudah mudahan habis lebaran nanÂti, KONI Kabupaten Bogor kembali menggelar pertemuan dengan semua cabang olahraga untuk mempatenkan regulasi ini,†tegas Sekum KONI KabuÂpaten Bogor, Yadi Mulyadi AR.
Yadi menambahkan sebeÂlum ditetapkan regulas secara permanen untuk cabor, noÂmor pertandingan dan batasan usia atlet, pimpinan harus mendengar masukan masukan dari cabor yang ada di lingÂkungan KONI Kabupaten Bogor. Selain itu, kata Yadmul, KONI Kabupaten Bogor sudah membuat peta perolehan meÂdali bagi Kontingen Tegar BeriÂman, dan dikaitkan dengan regulasi yang akan ditetapkan untuk pertandingan semua cabang olahraga pada Porda XIII Jabar 2018.
Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Kabupaten Bogor, Asep Achadiat Sudrajat mengaku setuju kalau pasca lebaran nanti, KONI KabupatÂen Bogor kembali mengumÂpulkan cabang olahraga memÂpatenkan soal regulasi cabang olahraga, jumlah nomor , keÂlas yang akan dipertandingÂkan pada Porda XIII Jabar 2018
“ Ketika semua cabor yang ada di KONI Kabupaten Bogor sudah sepakat dengan pimpiÂnan KONI terkait Regulasi cabang olahraga yang akan dipertadingkan dll, maka ini sudah bisa dijadikan bahan estimasi bagi KONI Kabupaten Bogor dan semua cabang olahraganya untuk menganaÂlisa persentase medali yang akan diraih di Porda XIII Jabar 2018,†tuntas Asep Achadiat Sudrajat. (Imam)
Bagi Halaman