MENGAKHIRI pekan kedua di bulan puasa, siswa siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Wijaya Plus menggelar kegiatan Pesantren Kilat (Sanlat). Kegiatan tak hanya dihabiskan waktu sambil mendengarkan ceramah saja, agar tidak bosan, murid turun langsung ke jalan untuk berbagi takjil kepada masyarakat.
Oleh : Latifa Fitria
[email protected]
Pelaksanaan pembagian takjil dilaksanakan di deÂpan gang Sekolah Wijaya Plus, tepatnya di Jalan Raya Mayjen H.R.Edi Sukma, Jalan Bogor- Sukabumi. Takjil dibagikan kepada pengemudi angkutan kota (angkot), penumpang, pengemudi sepeda moÂtor, kendaraan pribadi dan angkutan massal jarak jauh, dengan harapan bisa membantu mensegerakan unÂtuk berbuka puasa ketika waktu berÂbuka puasa sudah masuk.
Dari mulai kegiatan Sanlat, BerÂbagi Takjil sampai dengan berbuka puasa kegiatannya itu tentunya berkat kerjasama semua komponen Yayasan, Struktural, Tata Usaha dan tentunya OSIS dan Seluruh Siswa-siswi baik SMP maupun SMK Wijaya Plus.
Kepala SMP Wijaya Plus, H.E.Susanto menjelaskan, di Bulan Suci Ramadhan 1437 H menyelengÂgarakan kegiatan Sanlat, Buka BerÂsama dan Program Berbagi Takjil untuk yang berbuka Puasa.
Kegiatan Sanlat (Pesantren Kilat) dan Program Berbagi Takjil ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan seÂtiap tahunnya, dan kegiatan Sanlat dan Program Berbagi Takjil ini tiap tahunnya dapat dilaksanakan tidak luput atas saran dan bimbingan dari ketÂua Yayasan Pendidikan, Slamet Wijaya (YPSW) Bapak Slamet WiÂjaya, SE,MM. “Tahun Lalu pembaÂgian Takjil dilaksanakan berjumlah 1000 Takjil hanya satu hari pelaksaÂnaan dan tahun sekarang ditargetkan 10.000 dengan waktu 6 hari dari tanggal 13 s/d 18 Juni 2016 . Mudah-mudahan kegiatan ini membawa keÂberkahan bagi kita semua. Amin Ya Robbal Allamin. ,†beber dia.