Untitled-15Bakso tidak lagi hanya dinikmati dengan kuah dan bihun. Salah satu ola­han bakso yang sekarang juga populer adalah bakso goreng. Bahkan, tawaran kemitraan bakso goreng juga terus bermunculan

Kali ini tawaran kemitraan datang dari Jimmy Sagin yang men­gusung brand Bakso Goreng Udang asal Lembang, Bandung, Jawa Barat. Berdiri awal 2016, Bakso Goreng Udang mulai menawarkan kemitraan sekitar Mei 2016.

Terdapat dua paket investasi yang ditawarkan, yakni paket Rp 4 juta dan paket Rp 6 juta. Den­gan modal tersebut, mitra akan mendapat fasilitas set up lokasi usaha, peralatan lengkap (kompor, tabung gas, wajan, alat menggore­ng dan lainnya), pelatihan kary­awan selama dua minggu, media promosi (x-banner dan wall ban­ner), supervisor, seragam kary­awan, dan bahan baku awal untuk 200 porsi.

BACA JUGA :  Bingung Mau Healing Saat Libur Lebaran? Ini Rekomendasi Cafe di Bogor yang Cozy dan Bernuansa Alam Dijamin Suka

Yang membedakan, paket Rp 4 juta tidak menggunakan booth. Se­dangkan, paket Rp 6 juta mendapatkan fasilitas booth. Khusus untuk mitra di luar Kota Bandung, biaya akomodasi dan transportasi set up lokasi usaha sekaligus pelatihan karyawan ditanggung oleh mitra. “Tidak ada biaya manajemen atau biaya royalti tiap bulan. Mitra cukup membeli bahan baku bakso udang, saus cocolannya, dan packaging dari pusat,” terang Jimmy. ­

Ia menjelaskan untuk pemesan­an bahan baku selanjutnya, mitra akan mendapat diskon sebesar 20%. “Pada dasarnya kami menjual bahan baku baksonya saja, mitra tinggal mengolah dan menjual. Kami me­makai bahan baku asli, tanpa bahan pengawet, adonannya campuran udang, ikan tengiri, dan ayam,” terang Jimmy.

BACA JUGA :  Resep Membuat Tumis Buncis Ayam Pedas untuk Menu Makan Siang yang Sedap

Bakso Udang Goreng dapat dinik­mati dengan racikan saus ala Bang­kok yang dibuat sendiri oleh pusat. Menu bakso goreng udang tersebut dibanderol seharga Rp 5.000 per satuan. Dalam satu hari, satu gerai pusat dapat menjual rata-rata 30 bakso hingga 50 bakso goreng.

Dengan penjualan sebanyak itu, praktis dalam satu bulan mitra dapat mengantongi omzet sekitar Rp 4,5 juta hingga Rp 7,5 juta. Adapun margin laba bersih mencapai 20%- 30% dari omzet sehingga mitra bisa balik modal dalam lima hingga enam bulan. “Saya optimistis melihat ani­monya juga bagus dan sistem bisnis­nya yang sederhana, tahun ini kami menargetkan bisa mendirikan 12 ger­ak Bakso Goreng Udang,” tuturnya. (Yuska Apitya/ktn/ed:Mina)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================