jorge-lorenzo-valentino-rossi-movistar-yamaha-2016ASSEN– Duo pembalap Movistar Ya­maha, Valentino Rossi dan Jorge Lo­renzo, sama-sama optimis mampu meraih juara dunia MotoGP 2016, meski keduanya baru saja meraih hasil buruk pada seri kedelapan di Sirkuit TT Assen, Belanda, akhir pe­kan lalu.

Raihan tersebut tentu tidak ses­uai dengan harapan Lorenzo. Sebab saat ini pembalap berjuluk X-Fuera tersebut tengah bersaing ketat den­gan pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, dalam perburuan ge­lar juara MotoGP 2016.

Lorenzo mengaku mengalami masalah dengan ban depan mot­ornya. Keadaan memburuk dengan keadaan lintasan yang basah akibat hujan yang turun deras di Sirkuit Assen kala itu. Alhasil, Lorenzo ha­rus berjuang keras sejak awal bala­pan. Tidak ingin kembali menelan hasil buruk. Lorenzo mengaku rela mengubah gaya balapannya jika harus kembali melaju di sirkuit ba­sah.

“Mari kita lihat, jika nanti saya harus melaju saat hujan dengan menggunakan ban depan tipe lu­nak dan tidak dapat tampil lebih baik, saya harus mengubah gaya balapan saya,” pungkas Lorenzo, seperti dilansir Motorsport, Selasa (28/6/2016).

BACA JUGA :  Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Lawan Irak dan Filipina

Alhasil. defisit poin Lorenzo den­gan Marc Marquez di puncak klase­men, kian melebar. Kini, X-Fuera memiliki 121 poin atau terpaut 24 poin dari rider Repsol Honda itu. “Saya tampil sebagai pembalap yang terlambat, tetapi setidaknya saya mendapat enam poin,” tutur Lo­renzo, dilansir Motorsport, Selasa (28/6/2016).

“Saat ini saya selisih 18 poin dari (Valentino) Rossi (yang berada di posisi ketiga klasemen). Saya dapat memperlebar jarak. Sementara Marquez yang finis kedua (di GP Be­landa) memperlebar jarak di posisi puncak,” katanya.

“Sebelum Le Mans, saya sempat berpikir dapat memperkecil jarak menjadi 19 atau 20 poin, tetapi seka­rang justru terpaut 24 poin. Dua seri terakhir saya lalui dengan buruk. Na­mun setidaknya saya dapat meraih enam poin dan itu sangat penting. Jadi saya ingin tetap positif,” jelas­nya.

BACA JUGA :  Kevin Sanjaya Resmi Putuskan Pensiun Sebagai Atlet Bulu Tangkis

Sementara Rossi gagal finis di Belanda usai terjatuh saat balapan menyisakan 10 lap. Pebalap Italia itu pun harus rela menutup seri kedela­pan tanpa tambahan poin. Saat ini, VR46 tengah berada di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP 2016 dengan raihan 103 poin atau selisih 42 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez.

Meski terpaut cukup jauh, Rossi menegaskan yakin dapat mengejar keterting­galan. The Doctor bertekad tampil im­presif di sisa seri Mo­toGP 2016. “Ini adalah masalah dalam persain­gan gelar juara, khusus­nya saat Anda tidak meraih poin,” tukasnya dilansir Crash, Selasa (28/6/2016).

“Namun seperti Anda tahu, persaingan belum selesai. Saat ini kami akan berusaha tampil maksi­mal di setiap seri. Persaingan gelar juara masih panjang. Mari kita li­hat,” tukas pebalap 36 tahun itu. (Rishad/Net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================