“Kita juga perbesar ukuran bis­nisnya untuk terus kembangkan bis­nis. OJK malah membolehkan agen konvensional jual juga yang syariah. Jadi ke depan beberapa agen boleh jual bermacam-macam jenis asuran­si. Agen kita 7.000 lebih sudah serti­fied syariah,” tuturnya.

Dengan adanya spin off, lanjut­nya, maka Unit Syariah Manulife In­donesia berharap bisa meningkatkan share terhadap induk usaha. Hingga akhir 2015, share terhadap induk baru sekira 18 persen dan diharap­kan angka ini bisa terus mengalami peningkatan di masa-masa yang akan datang.

BACA JUGA :  Menu Sarapan dengan Omelet Keju yang Praktis dan Lezat

“Misi kita ingin jadi penyelengga­ra asuransi syariah besar. Kita ingin tetap complied ke syariah, kita san­gat patuhi. Lima tahun setelah spin off kita harapkan bisa 30 sampai 50 persen kontribusi ke total share in­duk,” pungkasnya. (NET)

BACA JUGA :  Diduga Punya Masalah Disekolah, Siswa SMK di Gunungsitoli Nekat Gantung Diri

 

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================