ALFIAN MUJANI
[email protected]
Bagi SMK InformaÂtika Pesat Kota Bogor, cinta lingÂkungan hidup itu merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pendidikan. Itu sebabÂnya, sekolah ini menjadikan cinta lingkungan sebagai salah satu karakter mulia yang haÂrus dimiliki peserta didik.
‘’Menanamkan kecintaan lingkungan di lingkungan para peserta didik merupakan baÂgian dari pembentukan karakÂter mulia. Karena itu, di SMK Pesat masalah lingkungan hidup menjadi salah satu maÂsalah penting yang harus ditaÂnamkan kepada siswa,’’ kata Kepala SMK Informatika Pesat Kota Bogor Uun Nurhayati M.Pd pada acara pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru tahun ajaran 2016 di RuÂang Serba Guna Pesat, Selasa (19/7/2016)
Pada kesempatan ini SMK Informatika Pesat sengaja mengundang Tim Bogor Hejo- SKH Bogor Today untuk memÂberikan motivasi dan penceraÂhan mengenai ‘’Gerakan Menanam Pohon Setiap Hari’’ yang sudah dilakukan hampir delapan bulan ini.
Pada kesempatan ini, PeÂmimpin Redaksi SKH Bogor Today Alfian Mujani menyapaÂikan materi sekitar gerakan Bogor Hejo yang dilajutkan edukasi pohon lewat kuis yang dipandu Amel Amalia Dian Puspitasari, Sekretaris Bogor Hejo Tato Marsito, dan Pendiri Bogor Mowens Club (BWC) Mardiyah. Hadir pula pada kesempatan ini Heru Budi Setyawan,S.Pd.PKn, KeÂpala Humas Sekolah Pesat Herlan Sonjaya SE, dan para guru lainnya.
Sekitar 200 siswa baru SMK Informatika Pesat tampak khusus mengikuti pemaparan mengenai lingkungan hidup dan gerakan menanam pohon, baik yang disampaikan Alfian Mujani maupun yang disamÂpaikan Uun Nurhayati.
Menurut Uun, salah satu wujud kecintaan kita terhaÂdap lingkungan adalah denÂgan melakukan penanaman pohon secara konsisten dan merawat pohon-pohon terseÂbut secara sungguh-sungguh. ‘’Pohon adalah mahluk Allah yang harus kita rawat dengan penuh kecintaan dan kesabaÂran. Pohon membutuhkan manusia dan manusia juga sangat membutuhkan poÂhon,’’ katanya.
Dari pohon yang ditanam dan dirawat itu, lanjutnya, akan dihasilkan banyak manÂfaat bagi umat manusia dan mahluk hidup lainnya. Salah satunya adalah oksigen. ‘’SeÂtiap pohon yang tumbuh dan menjadi besar, akan mengÂhasilkan oksigen antara satu sampai dua kilo. Ogsigen yang dihasilkan pohon ini bisa diÂhirup siapapun secara Cuma-cuma. Bayangkan kalau kita harus membeli oksigen setiap hari, berapa banyak biaya yang harus kita keluarkan,’’ kata Alfian.
Acara ini menjadi seru dan lebih semarak ketika Amel dan Tato memandu kuis pohon berhadiah payung dari Bank BJB. Para siswa selain dimÂinta menjelaskan manfaat dari menanam pohon juga digojlok dengan diminta merayu Tato dan Amel. Acara guyonan ini menjadi hiburan tersendiri bagi para siswa yang sudah beberapa hari mengikuti acara pengenalan lingkungan sekolah.
Usai acara edukasi di ruanÂgan, Tim Bogor Hejo dan para guru melakukan penanaman pohon buah-buahan di tepi jaÂlan antara Gedung SMK InforÂmatika dan SMA Pesat. (*)
Bagi Halaman