Untitled-17ALFIAN MUJANI
[email protected]

Bagi SMK Informa­tika Pesat Kota Bogor, cinta ling­kungan hidup itu merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pendidikan. Itu sebab­nya, sekolah ini menjadikan cinta lingkungan sebagai salah satu karakter mulia yang ha­rus dimiliki peserta didik.

‘’Menanamkan kecintaan lingkungan di lingkungan para peserta didik merupakan ba­gian dari pembentukan karak­ter mulia. Karena itu, di SMK Pesat masalah lingkungan hidup menjadi salah satu ma­salah penting yang harus dita­namkan kepada siswa,’’ kata Kepala SMK Informatika Pesat Kota Bogor Uun Nurhayati M.Pd pada acara pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru tahun ajaran 2016 di Ru­ang Serba Guna Pesat, Selasa (19/7/2016)

Pada kesempatan ini SMK Informatika Pesat sengaja mengundang Tim Bogor Hejo- SKH Bogor Today untuk mem­berikan motivasi dan pencera­han mengenai ‘’Gerakan Menanam Pohon Setiap Hari’’ yang sudah dilakukan hampir delapan bulan ini.

Pada kesempatan ini, Pe­mimpin Redaksi SKH Bogor Today Alfian Mujani menyapa­ikan materi sekitar gerakan Bogor Hejo yang dilajutkan edukasi pohon lewat kuis yang dipandu Amel Amalia Dian Puspitasari, Sekretaris Bogor Hejo Tato Marsito, dan Pendiri Bogor Mowens Club (BWC) Mardiyah. Hadir pula pada kesempatan ini Heru Budi Setyawan,S.Pd.PKn, Ke­pala Humas Sekolah Pesat Herlan Sonjaya SE, dan para guru lainnya.

BACA JUGA :  Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Spain Masters 2024, Berikut Hasil Drawing

Sekitar 200 siswa baru SMK Informatika Pesat tampak khusus mengikuti pemaparan mengenai lingkungan hidup dan gerakan menanam pohon, baik yang disampaikan Alfian Mujani maupun yang disam­paikan Uun Nurhayati.

Menurut Uun, salah satu wujud kecintaan kita terha­dap lingkungan adalah den­gan melakukan penanaman pohon secara konsisten dan merawat pohon-pohon terse­but secara sungguh-sungguh. ‘’Pohon adalah mahluk Allah yang harus kita rawat dengan penuh kecintaan dan kesaba­ran. Pohon membutuhkan manusia dan manusia juga sangat membutuhkan po­hon,’’ katanya.

Dari pohon yang ditanam dan dirawat itu, lanjutnya, akan dihasilkan banyak man­faat bagi umat manusia dan mahluk hidup lainnya. Salah satunya adalah oksigen. ‘’Se­tiap pohon yang tumbuh dan menjadi besar, akan meng­hasilkan oksigen antara satu sampai dua kilo. Ogsigen yang dihasilkan pohon ini bisa di­hirup siapapun secara Cuma-cuma. Bayangkan kalau kita harus membeli oksigen setiap hari, berapa banyak biaya yang harus kita keluarkan,’’ kata Alfian.

BACA JUGA :  Perawat RS Santosa Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kontrakan, Gegerkan Warga Bandung

Acara ini menjadi seru dan lebih semarak ketika Amel dan Tato memandu kuis pohon berhadiah payung dari Bank BJB. Para siswa selain dim­inta menjelaskan manfaat dari menanam pohon juga digojlok dengan diminta merayu Tato dan Amel. Acara guyonan ini menjadi hiburan tersendiri bagi para siswa yang sudah beberapa hari mengikuti acara pengenalan lingkungan sekolah.

Usai acara edukasi di ruan­gan, Tim Bogor Hejo dan para guru melakukan penanaman pohon buah-buahan di tepi ja­lan antara Gedung SMK Infor­matika dan SMA Pesat. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================