Dikuti dari Fox News, para ibu yang sering tidur bersama bayinya juga menunÂjukkan motivasi lebih untuk menyusui seÂlama periode perinatal. Sementara, Amy Brown, profesor kesehatan masyarakayt di Swansea University mengatakan rutin meÂnyusui tiap dua jam, termasuk di malam hari, penting untuk menjaga pasokan ASI.
Nah, tidur satu kasur dengan bayi bisa memudahkan ibu menyusui ketika malam hari. Namun, ia mengingatkan risiko SudÂden Infant Death Syndrome (SIDS) dan risiko bayi tidak sengaja tertimpa bantal atau tubuh orang dewasa di sampingnya yang membuat ia kesulitan bernapas. Brown menyarankan bagi ibu yang sanÂgat gemuk, mengonsumsi obat penenang, atau sangat kelelahan baiknya tidak tidur satu kasur dengan bayi.
“Jangan lupa tidurkan bayi di posisi telentang dengan selimut ringan dan jauhÂkan selimut tebal serta bantal atau guling besar darinya. Anak-anak juga baiknya tiÂdak tidur bersama bayi dan bayi tidur di sisi ibu, bukan di tengah-tengah ayah dan ibu. Tidur bersama sejatinya bisa dilakuÂkan asal direncanakan dengan baik dan semua orang pastinya menyadari bahwa ada seorang bayi yang tidur bersama merÂeka,†tutur Brown.
Sementara, Ball menyarankan ibu yang mengonsumsi obat tertentu dan alkohol, kemudian merokok selama hamil untuk tidak tidur satu kasur dengan bayÂinya. Begitupun ketika bayi lahir premaÂtur, tidur satu kasur tidak disarankan oleh Ball. Hindari pula tidur bersama bayi di sofa karena sofa yang umumnya sangat empuk bisa meningkatkan risiko bayi tertindih atau terhalangi hidungnya oleh orang dewasa