Dua bandara yang kemarin disurvei tim di bawah pimpinan Wayan adalah Bandara JuanÂÂda Surabaya. Sehari sebelumnya tim baru saja menyelesaikan survei di Bandara Ampenan Lombok. Sampai saat ini sudah 9 bandara di bawah Angkasa Pura 1 yang selesai disurvai hingga kemarin. ‘’Tinggal tiga bandara lagi,’’ katanya.
Penanaman pohon di 13 bandara di bawah manajemen PT Angkasa Pura 1 ini merupakan bagian dari program gerakan penanaman poÂÂhon yang dilakukan Paguyuban Budiasi besuÂÂtan Mayjen TNI Doni Monardo (sekarang menÂÂjabat Pangdam Patimura).
Gerakan ini sudah berlangsung sejak beÂÂberapa tahun silam. Paguyuban bukan hanya giat melakukan penghijauan kembali lahan-lahan gundul, tetapi juga giat melakukan pembibitan aneka macam bibit pohon. Baik itu bibit pohon buah-buahan maupun pohon keras dan lindung, termasuk pohon langka seperti kayu ulin, kihujan, dan bahkan ada juga bibit pohon kalpataru.
Saat ini Paguyuban Budiasi tengah melakuÂÂkan pembibitan sebanyak 4 juta bibit pohon untuk dikirim ke seluruh daerah di Indonesia. Sebagian bibit-bibit pohon ini sudah dikirim ke Provinsi Ambon dan Maluku, Jawa Tengah, Jawa Timur, beberapa daerah di Sumatera.
Di Bogor, Paguyuban Budiasi juga menduÂÂkung penuh Gerakan Bogor Hejo yang dimotoÂÂri SKH BogorToday. Paguyuban menyumbang ribuan bibit pohon buah dan pohon lindung untuk ditanam di sekolah-sekolah dan pemuÂÂkiman yang memerlukan. (*)