Lembaga Bantuan HuÂkum (LBH) Bandung juga ikut mengawal sejak sidang perÂdana dimulai. Kadiv Program LBH Bandung, Lisma Natali menjelaskan alasan mengapa pihaknya mengikuti sidang yang dirasanya sangat menÂarik itu.
“Saya kebetulan sedang memantau juga sidang perkaÂra korupsi dana BPJS KesÂehatan Kabupaten Subang, diwaktu yang bersamaan juga ada sidang perdana perkara markup tanah di Bogor, pas di ikutin ternyata seru sebab di dalam dakwaan menyebutkan tiga nama pejabat Pemerintah Kota Bogor yang diantaranÂya Walikota, Wakil Walikota dan Sekda diduga turut serta dalam perkara ini,†ungkap Lasma yang mengikuti jalanÂnya persidangan di PN Tipikor Bandung hingga kini.
Rasa penasaran dan keÂingintahuannya tentang perkara di Kota Bogor itu, sambung Lasma, semakin terÂbuka setelah hadirnya para saksi-saksi dipersidangan yang menguak fakta baru. Terlebih, kata dia, fakta baru itu semaÂkin menguatkan dakwaans terhadap keturutsertaan tiga nama pejabat tinggi dilingkunÂgan Pemkot Bogor.
“Pengakuan para saksi seÂmakin menguatkan dakwaan. Segini baru dipertengahan saja saksi yang dihadirkan, belum semuanya. Pokonya kami akan pantau terus, lagi pula kan selalu bareng juga sama tim monitoring KPK mantaunya. Semoga saja, piÂhak Kejaksaan Negeri Bogor dapat menuntaskan perkara ini, siaoa sebenarnya yang terÂlibat selain tiga terdakwa yang saya anggap hanya pelaksana dibawah saja,†paparnya. (AbÂdul Kadir Basalamah)